Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
lawannya. Seperti yang terjadi saat tim asuhan Nathaniel Canson ini menggilas Satya Wacana Metro LBC Bandung, 91-69, dalam lanjutan Speedy NBL Indonesia 2013-2014 Seri V Jakarta di Hall A Basket Senayan, Kamis (24/4).
Adalah Kelly Purwanto, yang tampil sebagai senjata andalan Pelita Jaya dalam laga ini. Point guard berusia 30 tahun itu membukukan double-double. Bermain dengan minute play 26:15, salah satu bintang iklan Safe Care ini mengemas kombinasi 11 poin dan 11 assist.
Ary Chandra memimpin perolehan angka bagi Pelita Jaya dengan sumbangan 18 poin. Tiga pemain lainnya juga menyumbang double digit angka. Dimas Aryo Dewanto mencetak tambahan 14 poin, disusul oleh Ponsianus Nyoman Indrawan dan Fidyan Dini yang masing-masing menambah 13 poin.
Menyusul hasil positif ini, Pelita Jaya berhasil mempertahankan rekor sebagai tim yang paling sedikit menelan kekalahan pada musim reguler ini. Sudah menjalani 24 laga (dari total 33 game), Kelly dkk hanya menelan tiga kekalahan.
Sementara itu, menyusul kekalahan pada laga ini Satya Wacana semakin menjauh dari zona aman lolos Championship Series. Tim asuhan Efri Meldi ini terlempar ke urutan sembilan setelah hanya mengemas 32 poin dari 25 laga. ”Mental anak-anak sering drop ketika menghadapi tim-tim besar. Itu masih terjadi pada laga ini,” ketus Efri Meldi.
Efri Meldi berharap moral anak asuhnya bisa segera bangkit, karena masih ada dua laga sisa di seri Jakarta ini. Masing-masing melawan Bimasakti Nikko Steel Malang, Jumat (25/4), dan Pacific Caesar Surabaya di hari Minggu (27/4). Dua laga itu sangat krusial bagi Satya Wacana, karena lawan yang akan dihadapi juga sama-sama memburu tiket lolos Championship Series.