Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Federesi Otomotif Internasional (FIA) akhirnya memberikan pengumuman terbaru mengenai kecelakaan yang dialami pebalap Marussia, Jules Bianchi. Kecelakaan fatal ini dialami di GP Jepang, Minggu (5/10).
FIA menyatakan bahwa Bianchi segera dilarikan ke rumah sakit setelah mengalami kecelakaan fatal pada tikungan ketujuh di lap 43. Bianchi segera diangkut dengan ambulan ke rumah sakit umum Mie.
Setelah dirawat sekitar tiga jam, FIA mengumumkan bahwa Bianchi mengalami cedera berat di kepala. Cedera itu terjadi akibat benturan keras yang dialami Bianchi saat kecelakaan terjadi.
Beginilah kronologi kejadian versi FIA:
- Pada lap 42, Adrian Sutil kehilangan kendali mobilnya, berputar, lalu menabrak penghalang ban di tikungan 7. Para petugas sirkuit segera melambaikan bendera kuning untuk memberi tanda telah terjadi kecelakaan.
- Sebuah alat berat diturunkan untuk mengangkat mobil Sutil dan dibawa ke tempat yang aman di belakang pagar pembatas.
- Saat evakuasi mobil Sutil baru selesai, Jules Bianchi, kehilangan kendali mobilnya. Mobil Bianchi meluncur dan menabrak bagian belakang alat berat.
- Petugas sirkuit melaporkan bahwa Bianchi terluka. Tim medis beserta ambulan segera dikirim dan Safety Car masuk lintasan.
- Bianchi dibawa ke pusat medis sirkuit dan kemudian dengan ambulans ke Rumah Sakit Umum Mie. CT scan menunjukkan bahwa Bianchi menderita cedera berat di kepala.
- Kondisi Bianchi masih akan dipantau sebelum menjalani operasi. Setelah itu Bianchi akan dipindahkan ke ruang perawatan intensif.