Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Saat Arsenal bermain jelek, Mesut Oezil kerap dijadikan sebagai kambing hitam.
Pemalas dan minim daya juang. Begitu tudingan yang sering diarahkan kepada Oezil. Namun, tanpa kehadiran Oezil, The Gunners berpotensi lebih menderita.
Akibat mengalami cedera pada lutut kirinya, Oezil diprediksi akan menepi dari lapangan hijau selama lebih kurang 12 pekan. Ia berpotensi absen dalam 16 laga berikut Arsenal, termasuk duel sengit kontra Manchester United (22/10), Dortmund (26/10), dan Liverpool (21/12).
Sebuah ujian berat bagi Manajer Arsenal, Arsene Wenger. Di EPL musim lalu, Arsenal membuat 406 peluang gol. Dari jumlah total itu, sebanyak 76 peluang dikreasi oleh Oezil. Artinya, pemain Jerman tersebut mencatat kontribusi sebesar 18,7 persen terhadap total peluang gol milikThe Gunners.
Persentase itu adalah yang tertinggi di EPL. Catatan Oezil lebih baik daripada Eden Hazard (Chelsea/18,1 persen) dan Luis Suarez (Liverpool/17,7).
Melihat fakta tadi, fan Arsenal, sudah pasti akan sangat merindukan "Si Pemalas".