Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Dominasi Maksimal, Pacific Atasi Bandung Utama

By Eko Widodo - Sabtu, 19 April 2014 | 22:07 WIB
Pemain Pacific Caesar Surabaya, Eko Sasmito (kiri) dan pemain JNE BSC Bandung Utama, Surliyadin. (Hendra Eka/NBL Indonesia)

17) untuk memenangi pertandingan pertama mereka melawan JNE BSC Bandung Utama (6-16), Sabtu (19/4) sangat kuat. Ini dibuktikan dengan dominasi keunggulan sepanjang 39,44 menit, yang membawa Pacific menang 72-65 di Gedung Basket Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.

Pelatih Eddy Santoso menurunkan starter Charlie Fanny, Airlangga Sabara, Muhammad Ikrar, Gege Nagata, dan Hery Listiyono. Sedangkan pelatih Bintoro, memasang starter Andy Prasetyo, Andre Tiara, Haritsa Herlusdityo, Luke Martinus, dan Surliyadin.

Pacific memimpin kuarter pertama dengan 25-14. Kuarter kedua pun direbut dengan 19-15 sehingga Pacific memimpin 44-29 di akhir babak pertama. Bandung Utama ganti merebut kuarter ketiga dengan 19-16 namun di akhir ketiga mereka masih tertinggal 48-68. Kuarter keempat juga direbut Bandung Utama dengan 17-12, namun tak cukup mengejar ketertinggalan.

Pacific sempat memimpin dengan selisih terjauh 16 angka dan scoring run terbesar adalah 11 angka, sementara Bandung Utama bisa scoring run 12 angka. Pacific memimpin persentase rebound dengan 54% vs 46%.

Bandung Utama menggunakan scorer mereka membuat 46 angka dari paint, sementara Pacific 26 angka. Namun, Pacific mengonversi kelemahan inside game mereka dengan permainan perimeter, memasukkan 9 tembakan 3pts dari 18 usaha (50%).

”Saya merasa ada hal yang aneh di BSC Bandung Utama. Defense mereka terlalu longgar di dua kuarter awal. Sehingga dengan mudah kami bisa leading hingga 15 poin,” ujar Eddy Santoso, asisten pelatih Pacific.

”Kuarter pertama dan kedua anak-anak terlalu slow. Defense kurang rapat. Karena telat start, susah bisa menang. Walau anak-anak tampil bagus di kuarter berikutnya (ke-3 dan 4),” ujar Firmansyah, asisten pelatih BSC Bandung Utama.

Skor terbanyak Bandung Utama dibuat Khalif Akbar 13 angka, Haritsa Herlusdityo 13, dan Luke Martinus 10. Dari Pacific, Eko Sasmito membuat 24 angka, diikuti Hery Listiyono 13 angka, Airlangga Sabara 12 angka 12 rebound, dan Charlie Fanny 10 angka.