Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
13 MotoGP 2014, GP San Marino, yang berlangsung akhir pekan ini, merupakan balapan kandang bagi Ducati. Kedua pebalap Ducati, Andrea Dovizioso dan Cal Crutchlow, bertekad menorehkan prestasi terbaik demi tifosi.
GP San Marino digelar di Sirkuit Misano, yang hanya berjarak satu jam berkendara dari markas Ducati di Borgo Panigale, Bologna.
Seluruh kru dan pebalap Ducati sudah familiar dengan trek Misano dan terbiasa melakukan tes di sana, termasuk pada akhir Agustus lalu. Ducati berharap hasil tes bisa membantu mereka meraih hasil maksimum pada balapan nanti.
Dovizioso punya modal berupa hasil bagus pada seri sebelumnya, GP Inggris (31/8). Ia mampu bersaing dengan Valentino Rossi (Yamaha) dan Dani Pedrosa (Honda) demi posisi podium sebelum finis kelima.
"Peluang kami cukup besar karena kami sempat melakukan tes di sini sebelum terbang ke Inggris. Jadi, kami datang dengan optimisme tinggi," kata Dovizioso.
Namun, rekor Dovizioso di Misano kurang mengilap. Ia belum pernah naik podium sejak 2008. Posisi terbaiknya adalah finis keempat pada 2009, 2010, dan 2012.
"Walau saya memenangi balapan pertama dengan motor besar di sini, Misano bukanlah sirkuit favorit saya. Namun, GP San Marino adalah balapan kandang kami. Jadi saya yakin fan akan memberikan semangat ekstra buat kami," ujar Dovizioso.
Sementara itu, Crutchlow baru tiga kali beraksi di Misano dengan hasil terbaik finis keenam pada tahun lalu.
"Saya sudah tak sabar beraksi di Misano. Hasil tes kami di sana beberapa pekan lalu cukup baik. Saya berharap modal positif itu akan membantu kami saat lomba nanti," kata Crutchlow.