Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
65. Kemenangan itu mengantarkan Brasil sebagai satu-satunya wakil dari Amerika Latin.
"Kami sangat senang dengan keberhasilan itu," kata Leandro Barbosa, guard Brasil yang pernah bermain di Phoenix Suns. Argentina meyakinkan dengan leading 21-13 di kuarter pertama. Namun, mereka tak berkutik di tangan Brasil pada tiga kuarter berikutnya (20-15, 24-13, dan 28-16).
"Argentina adalah lawan yang berat. Namun, kami senang bisa mengalahkan mereka lewat permainan yang solid," kata Barbosa, yang menyumbang 10 angka.
"Kami merasa sangat solid. Inilah yang membuat segala hal bisa terjadi. Kami berharap bisa ke final," tambah Barbosa.
Brasil gagal di fase 16 besar pada Kejuaraan Dunia 1998, 2002, dan 2010. Mereka pun kalah dari Argentina di Olimpiade 2012. "Kami ingin mencatatkan sejarah lagi di event ini," ucap Barbosa.
Raulzinho Neto mencetak 21 angka di laga itu. Laga di perempat final, Brasil akan menghadapi Serbia. Serbia tanda diduga menang telak dari Yunani 90-72.