Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
up klasemen sementara Liga Italia tidak bisa lepas dari peran gelandang mereka, Miralem Pjanic. Pemain berkebangsaan Bosnia tersebut mampu menjadi pengalir bola sekaligus pengatur serangan I Lupi dari lini tengah.
Penampilan yang memukau dari seorang pemain pasti mengundang ketertarikan klub-klub elit Eropa. Berdasarkan kabar yang dilansir La Gazzetta dello Sport, PSG, Bayern Munich, dan Manchester United tengah mengamati perkembangan Pjanic.
Di antara ketiga klub di atas, PSG-lah yang terlihat paling serius untuk mendapatkan tanda tangan Pjanic. Akhir Maret lalu, Les Parisiens dikabarkan tidak akan menawar lagi harga yang dipatok oleh Roma.
Pjanic sendiri terlihat santai menanggapi segala rumor tentang dirinya. Pemain yang memulai karier sepak bola profesionalnya di Liga Prancis tersebut menyatakan masih betah bermain di Roma dan akan menghormati kontraknya yang baru habis Juni 2015.
"Saya sudah tahu segala rumor yang beredar dan saya akui itu benar. Tetapi saat ini saya merasa baik-baik saja di Roma dan saya masih memiliki sisa satu tahun kontrak,” kata Pjanic kepada La Gazzetta dello Sport.
“Dalam waktu dekat, saya hanya berpikir tentang Piala Dunia dan saya tidak tahu apa yang akan terjadi,” ujar punggawa tim nasional Bosnia di kualifikasi Piala Dunia 2014 tersebut menutup pembicaraan.
Manajemen Roma menyadari daya tarik Pjanic. Mereka terus bergerak untuk menggelar negosiasi perpanjangan kontrak. I Lupi ingin masa kerja sama baru hingga 2018.
Dalam kontrak itu kabarnya juga akan dicantumkan klausul pembelian sebesar 35 juta euro (sekitar 541,8 miliar rupiah). Artinya, klub peminat bisa langsung bernegosiasi dengan sang pemain ketika bisa menyediakan uang transfer sebesar klausul tersebut buat Sang Serigala.