Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Jelang pertandingan Italia menghadapi Belanda, pelatih Antonio Conte tidak memasukan nama Mario Balotelli ke dalam skuat Gli Azzurri. Hal ini membuat gelandang Oranje, Wesley Sneijder merasa kecewa.
Sneijder menyadari bahwa ada hal pisitif dan negatif bagi dirinya, terutama bagi tim Belanda bila Balotelli bermain. Namun, pemain berusia 30 tahun itu mengaku sangat ingin berjumpa dan bertarung dengan pemain yang kini berseragam Liverpool itu.
"Akan lebih baik bagi kami jika ia tidak bermain karena ia sangat mungkin mencetak gol. Tapi, saya juga merasa sedih tidak bisa melihatnya," kata Sneijder.
"Saya akan dengan senang hati menyambutnya. Mario adalah orang gila yang hebat dan dia sudah seperti itu ketika kami masih berada di Inter," lanjut Sneijder.
Sneijder yang kini dilatih oleh Cesare Prandelli di Galatasaray, mengaku senang dengan pembawaan mantan pelatih timnas Italia itu. "Saya suka dengan Prandelli. Dia selalu tampak ingin berbicara dengan para pemain dan ia ingin timnya bermain sepak bola dengan baik."
"Skema permainan itu bukan segalanya dalam sepak bola. 4-2-3-1 atau 4-3-3 itu bukan intinya. Yang penting adalah bermain dengan sikap yang benar dan saya pikir Prandelli bekerja dengan mengutamakan aspek itu," tutupnya.