Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Anita Sekulic adalah bagian tak terpisahkan dari pemain baru Liverpool, Dejan Lovren. Ia telah menikah dengan bek Kroasia yang baru ditarik dari Southampton itu sejak Juni 2012, setelah sebelumnya berpacaran selama enam tahun.
Resepsi pernikahan pasangan ini baru digelar di Hotel Westin Zagreb, ibu kota Kroasia, Juni 2013, setelah upacara di gereja. Pernikahan mereka setahun sebelumnya di Balai Kota Zagreb begitu dirahasiakan.
“Anita seperti umumnya orang-orangKroasia lain, dan saya ingin ia lebih internasional. Sejauh ini, kami sepakat untuk menjalani segalanya bersama,” kata Lovren saat itu kepada Story.
Kehidupan pasangan ini semakin lengkap dengan kehadiran Elena, putri mereka, pada 28 Agustus 2012. Elena lahir di Prancis ketika ayahnya masih membela Lyon (2010/2013). Di akun media sosial miliknya, Lovren menulis, “Saya telah menjadi ayah, sesuatu yang luar biasa.”
Ketika keluarga muda itu pindah ke Inggris setelah Lovren ditarik Southampton pada 2013, Anita berusaha beradaptasi dengan kehidupan di negeri itu. Apalagi dengan seorang bayi yang belum genap setahun.
Namun, ternyata ia bisa dengan cepat menyesuaikan diri dan dalam waktu singkat sudah menguasai bahasa Inggris. “Kalau istri saya bahagia, saya juga. Kami menyukai Southampton, kota yang indah dengan orang-orang yang baik,” tutur pemain berusia 25 tahun itu setahun lalu.
Ketika Piala Dunia lalu, Anita dan Elena menjadi suporter setia buat tim Kroasia, terutama Lovren. Ibu dan anak ini kompak mengenakan kaus seragam Kroasia. Anita mengenakan kaus dengan nama Lovren di punggung, sedangkan Elena dengan tulisan Tata (ayah).
Anita juga menjadi buah bibir saat ia memasang foto Yuichi Nishimura di akun Instagram miliknya. Kepemimpinan wasit asal Jepang itu dinilai sangat kontroversial pada partai pembuka antara Kroasia melawan tuan rumah Brasil, 12 Juni.
Kenapa Anita memasang foto Nishimura?
Alasannya karena salah satu keputusan sang wasit yang merugikan berhubungan dengan suaminya. Fred melakukan diving di kotak penalti Kroasia di hadapan Lovren yang tidak menyentuhnya sama sekali. Akibatnya, Brasil mendapat hadiah penalti dan skor akhir adalah 3-1 untuk tuan rumah.