Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kelompok pendukung Persita, La Viola, melakukan aksi unjuk rasa usai partai Persita vs Persib di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Minggu (31/8). Aksi itu ditunjukkan kepada manajemen Persita.
Dalam pandangan La Viola, manajemen dianggap tidak serius menangani tim sehingga terdegradasi ke Divisi Utama setelah kalah 1-2 dari Persib.
“Manajemen Persita yang sekarang kacau. Para pemain belum dibayar dan tim tidak bisa bermain di Tangerang selama dua musim,” ujar Depo Nurpiwa, Koordinator suporter Persita.
Suporter sangat menyesalkan kegagalan manajemen melakukan negosiasi dengan aparat kepolisian sehingga harus bermain di luar Tangerang. “Kami sudah membuktikan tidak anarkistis lagi. Kami berharap Persita bisa bermain di Tangerang lagi,” kata Depo.
Depo mewakili suporter meminta manajemen tim Pendekar Cisadane introspeksi dan melakukan sejumlah perbaikan. “PSSI juga harus turun tangan supaya Persita diizinkan bermain di Tangerang lagi,” ucapnya.