Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
League 2 (kompetisi kasta kedua): Consadole Sapporo. Pembicaraan awal kemitraan tersebut sudah dilakukan pada Selasa malam (11/3) di Hotel Savana, Malang.
Pertemuan sesama general manager klub, Ruddy Widodo (Arema) dan Hirokatsu Mikami (Sapporo), berlangsung di salah satu area restoran hotel. Mereka membicarakan tentang kerja sama pertukaran pemain sampai pembinaan usia dini.
Bagi Arema, kerja sama ini sangat menguntungkan karena level sepak bola Jepang masih lebih tinggi dibanding Indonesia. ”Tentu kami akan manfaatkan kerja sama ini sebaik mungkin. Mungkin bulan Juni atau Juli kami ke Sapporo untuk merealisasikan kerja sama ini,” kata Ruddy.
Pembicaraan untuk bertukar pemain pun sudah terjadi. Kalau Consadole Sapporo mengincar gelandang Hendro Siswanto, Arema Cronus pun bakal melakukan hal yang sama.
”Kami ke markas Sapporo juga untuk mengamati pemain mereka. Arema masih punya slot satu pemain asing Asia. Kami akan berdiskusi dulu dengan pelatih soal kebutuhan pemain di posisi mana untuk putaran kedua. Setelah itu baru kami cari,” tutur Ruddy.
Selain itu, rencananya Arema Cronus bakal lebih sering mendatangkan tim pelatih Consadole Sapporo untuk menggelar coaching clinic bagi pemain junior. ”Mereka baru mendapatkan penghargaan dari federasi sepak bola Jepang karena sukses melakukan pembinaan pemain muda,” tegas Ruddy.
Arema-Sapporo juga menjajaki kemungkinan kemitraan sponsorship. Amat memungkinkan mendapatkan sponsor Sapporo dari Jepang yang ingin melebarkan sayap bisnisnya di Malang.
“Kami juga mendapatkan keuntungan dari kerja sama ini. Kami menjadi duta J-League untuk promosi di Indonesia. Selain itu, kami juga akan mempromosikan kepulauan Hokkaido dan Kota Sapporo. ” ucap Hirokatsu.
Sumber: Harian BOLA; Penulis: NF-3