Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
La Liga terkenal sebagai kompetisi yang sarat dengan aksi individual. Para pemain kerap kali menggunakan keahlian menggocek bola guna menyarangkan gol ke gawang lawan.
Kondisi ini mengharuskan setiap klub memiliki pemain bertahan jempolan yang tahu bagaimana cara menghentikan lawan.
Untuk urusan membaca arah permainan lawan, rekrutan anyar Valencia, Shkodran Mustafi, adalah jagonya. Statistik musim lalu membuktikan kemampuan sang pemain. Situs Who Scored mencatat punggawa tim nasional Jerman di Piala Dunia 2014 itu membuat 101 intersep bareng Sampdoria di Serie A 2013/14.
Melihat statistik Mustafi, tidak heran Valencia begitu getol mendapatkannya. Duit sebesar 8 juta euro (sekitar 124,4 miliar rupiah) pun rela dikeluarkan. Begitu resmi didapatkan, puja-puji langsung mengalir buat Mustafi. Salah satunya diungkapkan oleh bek Nicolas Otamendi.
“Tidak diragukan lagi. Mustafi adalah salah satu bek tengah terbaik di Eropa. Dia telah merasakan bermain di level atas pada usia yang tergolong muda. Saya berharap dia bisa cepat beradaptasi dengan kami,” ujar Otamendi seperti dilansir Marca.
Mustafi sendiri telah melakoni debut saat Valencia menghadapi Milan di ajang uji coba pramusim, Minggu (17/8). Dia diturunkan pelatih Nuno Santo di babak kedua, tepatnya menit ke-58, menggantikan Ruben Vezo.
Hasilnya cukup baik. Pemain keturunan Albania itu berhasil menjaga keunggulan 2-1 timnya hingga pertandingan berakhir.