Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
26. Juventus masih memimpin klasemen sementara dengan nilai 69. AS Roma dan Napoli membuntuti di posisi kedua (58 poin) dan ketiga (52 poin).
Situs statistik sepak bola, whoscored.com, melansir skuat terbaik selama sepekan dengan formasi 4-4-2. Pemilihan para pemain terbaik dipilih berdasarkan penampilan setiap pemain selama sepekan. Berikut daftar pemain terbaik pekan ke-26:
Gianluigi Buffon (Kiper/Juventus)
Buffon berperan besar pada kemenangan 2-0 Juventus atas AC Milan di pekan ke-26. Kiper kawakan asli Italia itu berhasil menggagalkan serangan bertubi yang dilancarkan barisan lini depan Milan. Salah satunya adalah tendangan keras Ricardo Kaka sepanjang babak pertama.
Mattia Cassani (Parma)
Cassani menempati posisi bek kanan terbaik pekan ini. Bek sayap berusia 30 tahun itu membuat wilayah pertahanan Parma aman dari gempuran Sasuolo. Hasilnya, Parma berhasil membawa pulang poin penuh dengan kemenangan 1-0.
Shkodran Mustafi (Sampdoria)
Shkodran Mustafi dikenal sebagai bek tangguh andalan Sampdoria. Ia mampu membuktikan kepercayaan pelatih dengan kekuatannya di lini belakang sehingga membuat Torino gagal mencetak gol di kandang sendiri. Bek asal Jerman juga mampu membuat satu assist untuk gol Okaka.
Alessandro Lucarelli (Parma)
Meski usianya telah menginjak 36 tahun, peran Lucarelli masih dibutuhkan Parma. Bek tengah senior itu berhasil membayar kepercayaan yang diberikan pelatih dan membuat gawang Parma tidak kebobolan saat berlaga di kandang Sasuolo.
Stefan Radu (Lazio)
Radu memberikan peran besar pada kemenangan Lazio di kandang Fiorentina. Meski tidak mampu mencetak gol atau memberikan assist, peran bek sayap asal Romania itu cukup vital dalam menggalang lini belakang pertahanan Lazio.
Juan Guillermo Cuadrado (Fiorentina)
Fiorentina memang kalah 0-1 dari Lazio. Namun, Cuadrado tetap mampu menampilkan peran maksimal untuk La Viola. Tusukan sayap asal Kolombia itu dari sisi kanan berulangkali merepotkan lini pertahanan Lazio. Sayangnya, tidak ada satu gol pun tercipta dari lima tendangan Cuadrado ke gawang Lazio.
Stefano Sturaro (Genoa)
Sturaro menjadi man of the match pada laga kontra Catania. Usianya masih sangat muda, tapi bisa menjalkan tugasnya dengan baik sebagai pegatur serangan Genoa. Pemain berusia 20 tahun itu juga turut menyumbang satu gol pada menit ke-85.
Walter Gargano (Parma)
Gargano membuat permainan Parma sangat seimbang saat bertandang ke markas Sauolo di pekan ke-26. Gelandang jangkar asal Uruguay itu mampu menjalankan tugasnya dengan maksimal, baik dalam membantu pertahanan maupun saat menyerang.
Luca Antonelli (Genoa)
Seperti Sturaro, Antonelli juga bermain bagus pada laga kontra Catania. Antonelli mampu memaksimalkan postur tubuhnya yang mencapai 184 cm untuk memenangi duel udara. Tendangan kerasnya dari luar kotak penalti membawa Genoa memenangi laga kontra Catania.
Stefano Okaka (Sampdoria)
Gol cepat Okaka membangkitkan semangat juang Sampdoria saat berjumpa Torino pada pekan ke-26. Penampilan Okaka juga sangat efektif. Hanya dengan dua tembakan, striker berkebangsaan Italia itu berhasil membuat satu gol.
Carlos Tevez (Juventus)
Carlos Tevez menjadi salah satu pemain yang paling ditakuti pada laga kontra AC Milan. Striker asal Argentina itu berhasil membuktikan kualitasnya dengan tendangan keras yang menghujam gawang Abbiati, sekaligus membawa Juventus menang 2-0.