Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Carlo Tavecchio terpilih sebagai presiden baru federasi sepak bola Italia (FIGC), Senin (11/8). Tavecchio berhasil menyisihkan saingannya Demetrio Albertini.
Tokoh sepak bola berusia 71 tahun ini resmi menggantikan Giancarlo Abete sebagai Presiden FIGC. Carlo Tavecchio keluar sebagai pemenang usai mengungguli perolehan suara sebesar 63,63 persen suara atas Demetrio Albertini yang hanya memperoleh 33,95 persen suara.
Carlo Tavecchio belakangan dikenal sebagai sosok sarat kontroversi. Ia sempat mengeluarkan pernyataan beraroma rasial dan mendiskreditkan pemain-pemain asal Afrika.
Ya, Tavecchio pernah melontarkan pernyataan yang menyebutkan pemain-pemain asal Afrika sebelum bergabung dengan klub Serie A hanya bermodalkan makan pisang. Setelah bergabung dengan klub Italia berubah menjadi pemain bergelimang kekayaan.
Dengan terpilihnya presiden baru FIGC, maka salah satu tugas utamanya adalah mencari pelatih baru untuk tim nasional Italia. Pascahengkang Cesare Prandelli karena gagal di Piala Dunia 2014, kursi pelatih timnas Italia masih tak berpenghuni. Antonio Conte dan Roberto Mancini diyakini sebagai dua calon terkuat untuk mengisi posisi tersebut.