Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
PS Sumbawa Barat (PSSB) sedang dirundung problem finansial. Tim asuhan Winedy Purwito ini harus melakoni misi berat pada dua laga tandang ke markas Persbul Buol dan Persigo Gorontalo di lanjutan pentas Divisi Utama Grup 7.
Akibat hantaman krisis keuangan, manajemen PSSB tak bisa mengirimkan tim terbaik dengan jumlah pemain pas-pasan. Winedy Purwito tak bisa berbuat banyak dengan situasi ini.
“Awalnya saya meminta daftar tigabelas pemain berangkat ke dua pertandingan ini. Tapi manajemen hanya menyetujui sebelas saja. Saya harus menerima kondisi ini dengan lapang dada. Ini masih lebih baik, daripada kami tak berangkat dan terkena hukuman WO serta pengurangan poin,” tutur Winedy Purwito.
Dari hitungan-hitungan poin, tim berjuluk Laskar Undru ini memang tak akan terlempar ke zona degradasi bila kalah di Buol dan Gorontalo. Tapi Winedy tetap akan meracik formasi dan strategi terbaik agar timnya bisa mencuri angka.
“Kalkulasi realistis kami memang tak akan degradasi. Tapi kami tak boleh menggantungkan nasib dari laga terakhir melawan Persekam Metro FC. Karena situasi bisa saja terbalik, bila Persekam punya kans lolos ke enambelas besar. Mereka pasti mati-matian saat melawan ke Sumbawa nanti," kata Winedy.
"Makanya, meskipun materi saya pas-pasan, saya tetap instruksikan anak-anak mengeluarkan kemampuan terbaiknya,” kata pelatih yang mempromosikan Persepam MU ke LSI dua musim lalu itu.