Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih Napoli, Rafael Benitez, mengucapkan rasa belasungkawa kepada keluarga Ciro Esposito yang meninggal dunia, Rabu (25/6) waktu setempat. Dia adalah fan Partenopei yang menjadi korban penembakan sebelum final Coppa Italia Napoli melawan Fiorentina di Roma pada Mei 2014 lalu.
Sejak peristiwa kerusuhan itu, pria yang tutup usia diusianya yang 31 tahun tersebut, telah menghabiskan waktu di rumah sakit untuk menjalani perawatan, Namun setelah operasi Ciro meninggal di rumah sakit.
"Saya sudah hidup dalam sepak bola karena sepak bola adalah hidup saya," tulis Benitez disitus resminya. "Sebagai pemain dan kemudian sebagai pelatih, saya telah menikmati banyak dari apa yang telah ada sekarang."
"Tapi situasi seperti ini memaksa saya untuk memikirkan kembali banyak hal. Dimana sepak bola dan keamanan masyarakat?"
"Kematian Ciro Esposito adalah sesuatu yang dramatis, tidak dapat dibenarkan, mengerikan. Seorang muda seperti dia bisa hilang ketika menuju ke pertandingan sepak bola untuk menonton tim mereka."
"Tidak masuk akal. Hal ini tidak boleh terjadi lagi dan tidak akan pernah."
"Kita harus menyediakan sarana untuk memberantas peristiwa tragis seperti ini yang mengelilingi sepakbola dan olah raga dijalur sebenarnya."
"Saya ingin mengirim dari sini segala hormat saya, solidaritas dan semua cinta saya untuk keluarga dan teman-teman dari Ciro Esposito. Belasungkawa saya, beristirahat dalam damai."