Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
21, yaitu Arema Cronus. Kemarin sore, di lapangan Amprong, Kota Malang dia dikenalkan oleh manajemen kepada pemain Arema U-21.
”Saya diminta manajemen Arema bantu di tim U-21. Kebetulan sedang tidak punya kegiatan dan tinggal di Malang. Tidak masalah meskipun menangani tim U-21. Arema ini sudah jadi keluarga sendiri,” kata pelatih 46 tahun ini.
Agus memang bukan sosok yang asing di Arema Cronus. Semasa aktif bermain dia sempat memperkuat tim Singo Edan.
”Tentu saya akan berikan yang terbaik buat tim. Apalagi masih ada waktu jeda cukup lama untuk menyiapkan tim. Terdekat ya ujicoba lawan timnas U-19 nanti (7/7),” tegasnya.
Lantas bagaimana nasib pelatih Arema Cronus U-21 yang lama, Singgih Pitono. Manajer Singa Muda, Fuad Ardiansyah mengatakan status singgih dikembalikan sebagai pelatih Akademi Arema di Tulungagung, Jawa Timur. Apalagi saat Singgih menangani Arema Cronus U-21, Akademi di Tulungagung kurang mendapatkan perhatian.
”Bukan berarti kinerja pelatih lama jelek. Karena bisa membawa tim lolos ke 12 besar. Singgih kembali ke Akademi, Tapi kami juga melakukan penyegaran pelatih dengan linsensi yang lebih tinggi. Apalagi sejak April kemarin ada verifikasi. Jadi lebih aman menggunakan pelatih yang lisensinya tinggi sekalian,” katanya.
Singgih baru mengantongi lisensi B PSSI. Sedangkan Agus Yuwono sudah A AFC. Dengan pergantian ini diharapkan Arema Cronus U-21 bisa tampil lebih maksimal di babak 12 besar LSI U-21 yang baru diputar Agustus mendatang.