Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

PBSI Jawa Timur: Wijanarko Nakhoda Baru PBSI Jatim

By Eko Widodo - Sabtu, 31 Mei 2014 | 22:31 WIB
(nunk)

Ketua baru Pengprov Persatuan Bulu Tangkis Indonesia (PBSI) Jawa Timur telah terpilih. Melalui mekanisme Musyawarah Provinsi (Musprov) PBSI Jatim, Jumat (30/5) di Banyuwangi, Wijanarko Adi Mulya meraih suara terbanyak (33 suara).

Wijanarko awalnya sempat terganjal dalam pencalonannya. Sesuai salah satu pasal dalam Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) PBSI, Wijanarko tidak bisa mencalonkan diri karena dia diberhentikan dari PB Suryanaga Surabaya sejak 2013 lalu.

Dalam AD/ART disebutkan, seseorang yang statusnya diberhentikan di PB atau klub  tidak bisa maju mencalonkan diri sebagai calon ketua.

Hanya saja, Wijanarko bisa mencalonkan, setelah Yacob selaku Ketua Umum PB Suryanaga tidak bisa menunjukkan surat pemecatan Wijanarko yang asli ketika diminta ketua sidang, Marsaid. Yacob hanya bisa menunjukkan fotokopi surat pemecatan Wijanarko.

Karena bukti itu dianggap tidak kuat, ketua sidang mengembalikan keputusan pencalonan Wijanarko ke forum, yang akhirnya menyetujui mantan Ketua Pembinaan dan Prestasi PB Suryanaga Surabaya itu maju dalam bursa ketua Pengprov PBSI Jatim itu.

Selain Wijanarko dan Yacob Rusdianto, ada Nurochman (pengurus Pengkab Malang) yang juga mencalonkan diri. Dalam pemilihan itu sendiri, Wijanarko unggul jauh dibanding dua calon lainnya. Rinciannya Wijanarko dengan 33 suara, Yacob mengantongi 3 suara dan Nurochman mendapat 2 suara.

Total suara ada 38, terdiri dari 37 suara Pengkab/Kota dan satu suara dari Pengprov.