Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sepak bola Spanyol bisa dibilang yang terbaik di dunia saat ini. Tim nasionalnya merupakan juara bertahan Piala Dunia. Di level klub, wakil Spanyol sedang merajai dua kompetisi antarklub Eropa musim 2013/14.
Di Liga Champion, Madrid dan Atletico masih akan saling sikut di akhir pekan ini. Di Liga Europa, penguasanya adalah Sevilla.
Klub asal Andalusia itu telah mengukuhkan dirinya ke dalam jajaran klub elit Eropa berkat gelar ketiganya di ajang tersebut. Hebatnya, Los Nervionenses mampu mengumpulkan tiga trofi dalam waktu satu dekade.
Bermula dari musim 2001/02 di mana Sevilla menjalani musim pertama pasca promosi dari Segunda Division. Mereka mampu bertengger di peringkat delapan. Sempat turun dua tingkat di musim berikutnya, Sevillistas mampu finis di peringkat enam di musim 2003/04.
Keberhasilan ini berbuah tiket ke Liga Europa yang kala itu masih bernama Piala UEFA. Partisipasi mereka cukup baik dengan menembus babak 16 besar. Di La Liga 2004/05, Sevilla mempertahankan posisi yang sama dengan musim sebelumnya.
Pada Piala UEFA 2005/06, klub yang berdiri pada 14 Oktober 1905 itu mampu keluar sebagai juara usai menaklukkan Middlesbrough di partai puncak dengan skor telak 4-0. Kesuksesan ini berlanjut di musim berikutnya. Menghadapi Espanyol, Sevilla unggul 3-1 melalui drama adu penalti.
Musim berikutnya, Sevilla harus mengalami eksodus pemain. Dani Alves dan Seydou Keita dibajak oleh Barcelona. Sementara gelandang jangkar Christian Poulsen hijrah ke Juventus. Bisa ditebak, prestasi Sevilla menurun secara perlahan.
Keadaan mulai membaik di musim 2013/14. Meski kehilangan Jesus Navas dan Alvaro Negredo, Sevilla mendapatkan dua pemain muda potensial, yakni Carlos Bacca dan Kevin Gameiro. Bersama kapten Ivan Rakitic, keduanya menjelma menjadi pujaan baru publik Ramon Sanchez Pizjuan.
Gelar Liga Europa pun kembali diraih usai mengalahkan Benfica di babak final. Hasil ini sekaligus membuat Sevilla melampaui pencapaian dua gelar milik Real Madrid dan Atletico Madrid. Di Liga Europa, merekalah klub terbaik Spanyol.
Berkat LFP
Hingga pertandingan final Liga Europa 14 Mei lalu, masyarakat Indonesia hanya bisa menyaksikan permainan Sevilla lewat layar kaca. Namun, pada Kamis (22/5) mendatang, aksi Jose Antonio Reyes dkk. dapat disaksikan secara langsung di Tanah Air.
Sevilla dijadwalkan menghadapi Pelita Bandung Raya (PBR) di Stadion Jalak Harupat, Kabupaten Bandung. Pertandingan ini dapat terselenggara berkat kampanye World Challenge Asian Tour yang dirancang oleh LFP menyambut perayaan ulang mereka yang ke-85.
Duta LFP World Challenge, Augusto César Lendoiro, mengatakan bahwa kampanye ini dilakukan agar sepak bola Spanyol, khususnya La Liga, dapat lebih dekat dengan masyarakat Asia.
“Sebuah bisnis yang baik adalah bagaimana kita mampu membangun hubungan yang baik dengan negara-negara lain, termasuk Asia. Salah satu cara yang kami tempuh yakni melalui LFP World Challenge,” kata Lendorio seperti dilansir situs resmi LFP.
Kerjasama eksklusif BOLANEWS.COM dengan NineSportsInc