Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
59.
Berdasarkan data statistik yang berhasil dihimpun dari Labbola, salah satu faktor penyebab kemenangan Persiba adalah karena agresivitas. Persiba tampil lebih agresif dibandingkan penampilan Pusam.
Sepanjang pertandingan, Persiba tercatat mendominasi penguasaan bola dengan presentase penguasaan bola 60% berbanding 40%. 80% operan-operan Persiba juga mampu membuat Pusam kewalahan.
Keberhasilan operan Pusam hanya mencapai 71 persen, 218 di babak pertama dan 304 di babak kedua. Selain itu, Pusam juga kalah produktif dalam menghasilkan tendangan ke gawang.
Pusam tercatat hanya mampu membuat 1 tendangan tepat sasaran, sedangkan tendangan para memain Persiba dua kali tepat sasaran dan menghasilkan satu gol kemenangan.
Selain agresif dalam hal menyerang, Persiba juga cukup aktif dalam hal bertahan. Mereka melakukan 26 sapuan dan 23 kali melakukan pelanggaran. Inilah salah satu alasan yang membuat Pusam kesulitan mencetak gol.