Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Minggu/24-25 Mei. "Sebelum ke Makassar, kami sudah mendatangi Jakarta dan Surabaya. Dari ketiganya, pemain di Makassar yang paling bersemangat mengikuti tahapan seleksi," ujar Yeyen, Minggu (25/5) sore.
Selama dua hari, Yeyen dibantu oleh eks bek Persija, Mahruzar Nasution plus tiga eks PSM, Ayyub Khan, Ansar Abdullah dan Syamsuddin Batola. "Hanya dari segi teknik, pemain asal Makassar masih kalah dari Jakarta dan Surabaya," ujar eks kapten PSM ini.
Yeyen memahami kendala teknis yang dialami oleh pemain. "Di Makassar sangat minim kompetisi berjenjang. Apalagi tidak semua SSB memakai standar reguler dalam melatih pemainnya," jelasnya.
Meski mengaku sudah mendapat bayangan pemain yang lolos ke training camp di Jakarta, 19-22 Juni, Yeyen enggan mengungkapkannya. "Yang pasti kami sudah punya parameter tersendiri untuk menilai pemain. Tunggu saya pengumuman di BOLA 12 Juni mendatang," paparnya.
Ahmad Amriansyah, salah satu gelandang yang masuk daftar 22 pemain tahap akhir di Makassar mengaku berharap bisa terpilih ke Jakarta. "Saya sudah mengeluarkan seluruh kemampuan dalam dua hari seleksi. Semoga saya bisa lolos," ujar Amriansyah, jebolan Diklat PPLP Sulsel ini.
Hal senada dikatakan Muhammad Adiwat Patoreang, bek yang mendapat nilai tertinggi dalam tes fisik dan ketangkasan. "Selama seleksi saya berusaha tetap fokus. Soal terpilih atau tidak, saya serahkan ke pelatih," ungkap Adiwat.
Pekan depan tim seleksi Biore Football Heroes akan mengunjungi Solo. "Kami berharap bisa mendapatkan pemain bagus di Solo," pungkas Yeyen.