Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Divisi Utama: Tetap Pakai Stadion Patriot

By Editor Eko Widodo - Senin, 31 Maret 2014 | 14:31 WIB
(nunk)

tiba dilarang oleh Dinas Pemuda, Olah Raga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Disporbudpar).

“Surat pemberitahuan dari Disporbudpar itu sebenarnya tidak sah karena mendahului kewenangan wali kota. Padahal pada 31 Desember 2013, wali kota sudah memberikan izin Stadion Patriot menjadi kandang kami. Maka sebenarnya surat itu tidak berlaku. Namun, kami akan tetap berkoordinasi dengan Disporbudpar agar semuanya tuntas,” kata Ketua Umum Persipasi, Kartono Yulianto.

Manajemen tim berjulukan Laskar Patriot itu bergerak cepat merespons pelarangan pemakaian stadion. Jumat (28/3), manajemen bertemu dengan KONI dan PSSI untuk membahas hal tersebut. Sabtu (29/3), mereka akan bertemu dengan wali kota.

Berdasarkan pertemuan itu, manajemen yakin bahwa Stadion Patriot bisa menjadi kandang Persipasi pada musim ini.

Persiapan pemain sedikit terganggu karena kondisi tersebut. Padahal, tim besutan Warta Kusuma itu berharap bisa bermain di Stadion Patriot untuk mendapatkan dukungan dari warga Bekasi.“Kami tak mau seperti beberapa tahun belakangan ini tidak mendapatkan dukungan karena bermain di luar Bekasi,” ujar Munirul Islam, gelandang Persipasi.

Mantan pemain Putra Samarinda dan Mitra Kukar itu berharap manajemen dapat membereskan masalah ini secepatnya agar persiapan untuk bertarung di Grup Tiga tak terganggu.

Sumber: Harian BOLA; Penulis: Kukuh Wahyudi, Gonang Susatyo