Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
13) lawan Michigan Wolverines (28-8) di semifinal regional Barat Tengah pada turnamen NCAA 2014 yang dimainkan di Lucas Oil Stadium, Indianapolis, Indiana. Michigan menang tipis 73-71 dan berhak ke final regional melawan Kentucky Widcats, yang menggulung Louisville 74-69.
Michigan mendominasi babak pertama dengan keunggulan 11 angka, 45-34. Namun Tennessee bangkit di babak kedua dengan keunggulan 37-28.
Pelatih Wolverines, John Beilein, stres saat melihat Tennessee terus mengejar. Padahal mereka sempat memimpin dengan 15 angka. Sebuah passing salah pada pertandingan tersisa 15 detik dengan kedudukan 72-69, kesalahan dibuat Michigan. Kesalahan itu dikonversi menjadi angka, 72-71.
Pada kedudukan unggul 72-71, Cuonzo Martin sepertinya akan memberikan bola ke Jarnell Stokes, pemain Volunteers. Beilein meminta Jordan Morgan, untuk menjaga Stokes dan menjauhkan dari paint. Usaha yang berhasil sebab Stokes dianggap melakukan offensive foul dan menyelamatkan Michigan dari kekalahan memalukan.
"Kami memang harus menghentikan mereka. Usaha mengejar Volunteers memang luar biasa," kata Beilein, kepada ESPN.
Michigan Wolverines memainkan tembakan 3 angka untuk meninggalkan Tennessee. Mereka memasukkan 11 dari 20 tembakan 3 angka. Jordan Morgan menjadi pemain kunci dengan menggagalkan possession penting dari Tennessee.