Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
18 dipimpin oleh Danny Kosasih.
"Coach Britt menargetkan bisa mengalahkan Filipina. Kebetulan, Britt tahu match-up melawan pelatih timnas Filipina U-18, Jamike Jarin," ucap Christine. "Namun, Filipina terlalu berat untuk kami. Lebih baik kami fokus ke Malaysia dan Singapura," ujar Christine. Turnamen di Tawau rencananya hanya diikuti empat negara, memperebutkan dua tiket ke FIBA Asia U-18.
Malaysia pun bulan lawan enteng. Mendapatkan funding dari Petronas, tim ini sudah berlatih sekitar setahun di MABA Stadium. BOLA mendapatkan informasi itu dari mantan kapten timnas Malaysia, Tan Kee Hian, yang sehari-hari berkantor di samping Stadion MABA, tempat berlatih tim Malaysia. Hal sama juga dilakukan tim kelompok umur Singapura.
Kualitas 21 pebasket Indonesia yang dipanggil cukup menjanjikan. Sebab selain juara Pekan Olah Raga Pelajar Nasional (Popnas) 2013, hasil kejurnas kelompok umur juga dijadikan pegangan. Prestasi di SEABA U-16 dan FIBA Asia U-16 juga menjadi pengamatan Danny Kosasih dkk. Kompetisi pelajar SMA, DBL dan DBL All-Star juga ia perhitungkan.
"Kekuatan segala unsur dari perbolabasketan Indonesia kita kerahkan untuk keharuman nama Indonesia," kata Danny.
Ofisial Tim Indonesia U-18
Pemimpin Tim: Danny Kosasih
Manajer: Christine Gono
Asisten Manajer: Alvin Indra
Penasihat Teknis: W. Amran
Pelatih Kepala: Britt Carlo Medalle Reroma
Asisten Pelatih Kepala: Wahyu Budi Santoso
Boks:
Peserta Seleksi
1. Kurniawan Indraprasto (DKI Jakarta)
2. Cakrawala Satria Airawan (DKI Jakarta)
3. Bagas Darmawan (DKI Jakarta)
4. Aditya Reynaldi (DKI Jakarta)
5. M. Sandy Ibrahim Aziz (DKI Jakarta)
6. Liga Persada A. (DKI Jakarta)
7. Adhitya Kusuma A. Saputra (DKI Jakarta)
8. Daniel Martin Simadibrata (DKI Jakarta)
9. Rivaldo Tandra Pangesthio (Kalbar)
10. Hendra (Kalbar)
11. Alkristian Chandra (Jatim)
12. Vincent Rivaldi Kosasih (Jatim)
13. Mohammad Saroni (Jatim)
14. Felix Tjandra (Jatim)
15. Widyanta Putra Teja (Jatim)
16. Eko Agung Prabowo (Jatim)
17. Habib Titoaji (Jateng)
18. M. Reza Fahdani Guntara (Jabar)
19. Kurniawan Arisandi (Kalsel)
20. Hariyanto Wijaya (Sumut)
21. Varizal Dwi Sulistyo (Maluku Utara)