Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
kata antara Juventus dan Napoli berlanjut. Sindiran Antonio Conte terhadap Rafael Benitez dibalas oleh Aurelio De Laurentiis (ADL).
Perseteruan I Bianconeri dan I Partenopei melebar ke luar lapangan. Sebelumnya, Conte menyerang Benitez dengan mengatakan bahwa pelatih asal Spanyol itu harus mengambil kalkulator dan mulai menghitung.
Pernyataan ketus Conte tersebut merupakan buntut dari komentar Benitez yang menyebut Juventus menjadi kandidat utama Scudetto karena memiliki uang banyak.
Kemudian Conte menyindir Benitez dengan menyatakan bahwa Napoli menghabiskan 100 juta euro pada bursa transfer musim panas 2013 hanya untuk berada di peringkat ketiga Serie A, tersingkir di babak grup Liga Champion dan babak 16 besar Liga Europa.
Sedangkan Juventus, hanya mengeluarkan 25 juta euro dan itu pun berhasil ditutupi dengan penjualan Emanuele Giaccherini. Ketika itu Conte juga mengungkapkan bahwa uang transfer yang dibelanjakan Napoli dalam satu tahun lebih banyak daripada yang dibelanjakan Juventus dalam tiga musim, namun prestasi I Bianconeri lebih baik.
"Juventus menghabiskan 25 juta euro pada bursa transfer musim panas ini, sedangkan Napoli menghabiskan 100 juta euro hanya untuk tersingkir di babak grup Liga Champion dan 16 besar Liga Europa," kata Conte.
Mendengar sindiran tak mengenakan dari Conte, Presiden Napoli, De Laurentiis, akhirnya buka suara. ADL mempertanyakan ucapan Conte bahwa Juventus hanya menghabiskan 25 juta euro dengan balik bertanya apa yang telah Juventus lakukan dengan keuntungan senilai 300 juta euro yang mereka dapatkan.
"Conte mengatakan bahwa dia hanya menghabiskan 25 juta euro. Maka saya ingin tahu apa yang mereka lakukan dengan omset sebesar 300 juta euro?" ujar De Laurentiis seperti dikutip dari forzaitalianfootball.com.