Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
9.
Salah satu faktor yang membuat kekalahan telak itu terjadi adalah karena manajemen Persipura salah mendapat informasi mengenai cuaca Kota Changchun. Boaz Solossa dkk. datang ke Tim Negeri Bambu dengan asumsi cuaca dingin di Changchun normal saja. Punggawa Persipura hanya membawa bekal jaket tebal untuk mengantisipasi cuaca dingin kisaran 5-10 derajat celcius.
Ternyata saat bertanding di Development Area Stadium kondisi cuaca lebih parah dibanding perkiraan. Lapangan basah tergenang es dan licin. Persoalan timbul karena para pemain Persipura membawa sepatu dengan pul untuk lapangan kering. Alhasil mereka mengalami kesulitan saat berlaga di lapangan.
Para pemain acap kali terpeleset. Tim lawan tanpa kesulitan membombardir gawang Persipura.
“Pertandingan itu menjadi mimpi buruk bagi pemain. Kami sama sekali tak bisa berbuat apa-apa saat menghadapi Changchun,” tutur Jacksen F. Tiago, pelatih Persipura.
Sumber: Harian BOLA; Penulis: Ario Yosia