Koreografi #LoveJu dan 13.500 Tweet di Stadion

baru ini memulai inisiatif di jejaring sosial Twitter dengan kode #LoveJu, yaitu koreografi pertama di dunia yang didesain dan dipilih sepenuhnya melalui jejaring sosial.

Inisiatif tersebut disambut para penggemar dari seluruh dunia. Siapapun boleh mengirim desain koreografi yang akan menjadi tontonan magis di pinggir lapangan tersebut. Lalu, desain-desain tersebut dipilih oleh para peggemar juga melalui voting. Desain pemenang bakal ditampilkan, yang salah satu hasilnya adalah partai Juventus vs Inter di Derby d'Italia belum lama ini.

Pemenang koreografi kala itu adalah Steven Kem, seorang fan berumur 16 tahun dari Paris. Sebuah lautan kartu warna-warni dengan bangga dipersembahkan para pendukung di Juventus Stadium bagi tim kesayangan mereka dan semua berkat visi Steven. Juve sempat mengadakan kontes yang melibatkan semua pendukung dari berbagai penjuru dunia. Hadiahnya adalah sebuah kesempatan seumur hidup bagi sang pemenang untuk melihat hasil kerjanya dalam menyemarakkan seluruh isi stadion.

Karya Steven terpilih dari total 3122 desain yang masuk melalui aplikasi khusus di facebook, yang mengumpulkan 4.500 pengguna terdaftar dan menurut data Juventus, desain tersebut telah dilihat 290.000 kali. Sebanyak 18.118 penggemar akhirnya memilih desain favorit. Memang tak seberapa dibandingkan jumlah pendukung Juve di seluruh dunia, tapi inisiatif ini bolehlah diacungi jempol.

Nah, untuk menampilkan hasil rancangannya di bangku penonton, total butuh lebih dari tiga jam kerja dan membutuhkan 40 orang untuk menempatkan 12.700 kartu yang diperlukan untuk melaksanakan koreografi (dengan luas area 8.000 meter persegi) di bangku penonton.

Tak hanya itu, hashtag #LoveJu juga bisa digunakan oleh suporter untuk mengirim pesan motivasi lewat Twitter. Pesan-pesan tersebut lalu ditayangkan di layar raksasa dalam stadion. Totalnya ada lebih dari 13.500 tweet yang masuk dari berbagai penjuru dunia.

Fernando Llorente sempat mengucapkan terima kasih kepada para pendukung melalui akun pribadinya di Twitter, @llorentefer19.

<object width="425" height="350" data="https://www.youtube.com/v/foKIndrO6Uc" type="application/x-shockwave-flash"> </object>