Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Persiba vs Pusam: Pahit Terusir di Saat Kritis

By Editor Eko Widodo - Kamis, 13 Maret 2014 | 15:00 WIB
Johan Manaji, pemain Persiba Bantul. (Gonang Susatyo)

Situasi tidak menyenangkan dialami Persiba Bantul. Saat tim kritis karena baru meraih satu poin dari empat laga dan ada di dasar klasemen, mereka terusir dari markas di Stadion Sultan Agung, Bantul.

Hingga H-2, izin dari kepolisian Bantul tetap tidak turun sehingga pertandingan kontra Putra Samarinda, Kamis (13/3), terpaksa dimainkan di Stadion Sasana Krida, Yogyakarta. Laga ini digelar tanpa penonton.

Meski terasa berat karena menjadi kerugian, pelatih Persiba Bantul, Sajuri Syahid, memilih sepenuhnya fokus pada pertandingan. Sajuri juga menginstruksikan hal yang sama kepada para pemainnya.

“Laga melawan Pusam cukup penting. Tak mudah melawan mereka karena punya pemain sayap bagus seperti Bayu Gatra,” ujar Sajuri.

Hingga laga kelima, Pusam sudah mencetak 10 gol, bandingkan dengan Persiba Bantul yang baru mengoleksi dua gol dari empat partai. Statistik itu memang terkesan jomplang sehingga wajar apabila Sajuri menyebut masih banyak perbaikan yang harus dilakukannya.

Jika masih mengandalkan permainan seperti di empat laga sebelumnya, tim tuan rumah bisa jadi kewalahan mengatasi permainan lawan yang mengandalkan kecepatan lantaran ditopang fisik dan stamina kuat. Mayoritas punggawa Pusam masih berusia di bawah 25 tahun.

SIARAN LANGSUNG
K-Vision
Persiba Bantul vs Pusam

Kamis, 13 Maret; Pukul 15.30 WIB

Sumber: Harian BOLA; Penulis: Gonang Susatyo