Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
2014 Seri IV Bandung. Tim asuhan Kim Dong-won ini sukses memetik empat kemenangan secara beruntun, menyusul tambahan kemenangan atas Pacific Caesar Surabaya, 82-53, di C-Tra Arena, Rabu (12/3).
Duo point guard andalan CLS Knights, Dimaz Muharri dan Mario Wuysang jadi pemain kunci atas kemenangan ini. Dimaz tampil tersubur pada laga ini dengan suplai 15 poin, ditambah 6 assist. Sedangkan Roe (sapaan Mario Wuysang) menyumbang tambahan 13 poin dan 4 assist.
Walau akhirnya berhasil menang dengan skor telak, CLS Knights sempat dibuat repot oleh Pacific. Setelah menutup kuarter awal dengan leading 29-14, CLS Knights sedikit mengendur pada kuarter selanjutnya. Kesempatan ini dimanfaatkan oleh Pacific untuk memperkecil defisit poin. Pacific berhasil mengejar hingga hanya tertinggal tujuah angka (40-33) pada akhir kuarter kedua.
”Karena menang gampang pada kuarter awal, anak-anak jadi keasyikan dan lupa fokus pada kuarter selanjutnya. Ketika istirahat half time, mereka kami ingatkan. Sehingga pada kuarter ketiga dan selanjutnya kami bisa kembali meninggalkan lawan (Pacific),” papar Andre Yuwadi, asisten pelatih CLS Knights.
Menyusul kemenangan ini, CLS Knights mengamankan keunggulan atas Pacific. Mereka unggul head to head 2-0 atas rival sekotanya itu. Hasil bagus tersebut membuat CLS sejatinya sudah cukup mengamankan posisinya ke championship series. Sejauh ini, posisi ketiga hampir pasti digenggam CLS. Sebab, Dwi Haryoko dkk hanya tertinggal 0-1 melawan finalis musim lalu, Aspac Jakarta dan Pelita Jaya Energi Mega Persada Jakarta.
CLS juga berpotensi menyapu bersih kemenangan seri Bandung. Mereka hanya menyisakan dua game lagi, yakni menghapi Stadium Jakarta hari Jumat (14/3) dan Garuda Kukar Bandung (Minggu, 16/3). Rekor untuk sementara mengantongi keunggulan 1-0 atas kedua tim tersebut.
Sumber: Rilis NBL Indonesia