Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
tim bermesin Renault mulai membaik. Bila di Jerez cuma meraih 151 lap, di Sakhir mereka mengoleksi 619 lap. Namun, mereka masih diintai kesulitan.
Sebastian Vettel dan Daniel Ricciardo belum lepas dari problem saat menggeber RB10. Meski mampu melahap 116 lap (lima kali lebih banyak dari tes Jerez), catatan waktu terbaik Tim Banteng Merah yang diukir Ricciardo berselisih lima detik lebih dengan Rosberg!
“Jujur ini bukan hari yang baik. Kami butuh waktu untuk memaksimalkan kinerja mobil. Saat mobil mulai terasa enak, masalah baru muncul sehingga kami tak bisa mengeluarkan potensi terbaik. Semoga semua masalah sudah terselesaikan pekan depan,” ujar Ricciardo.
Romain Grosjean (Lotus) hanya bisa merengut pada dua hari pertama setelah E22 dihantam masalah teknis. Namun, 59 lap yang dibuat Pastor Maldonado pada hari terakhir memunculkan optimisme baru di saat dua tim Renault dengan lap terbanyak, Toro Rosso dan Caterham, dua kali mengalami gagal mesin.
Mesin Ferrari menempatkan tiga wakil di 10 besar pebalap tercepat lewat duo Scuderia, Fernando Alonso dan Kimi Raikkonen, serta Esteban Gutierrez (Sauber).
Tim Kuda Jingkrak tergolong lumayan karena berhasil menempuh 287 lap meski menghadapi masalah telemetri dan Raikkonen kecelakaan pada hari pamungkas. Sauber kebagian 240 lap usai dirundung problem pada sasis C33. Marussia menjadi tim terburuk karena hanya sanggup memperoleh 30 lap akibat gabungan masalah IT, mesin, dan sistem bahan bakar.
Sumber: Harian BOLA; Penulis: Oka Akhsan