Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Berkat raihan kemenangan beruntun dalam dua pekan perdana musim ini, Werder Bremen pernah mencapai posisi kelima di tabel Bundesliga. Namun, pasukan Robin Dutt terus tergelincir ke papan bawah.
Ditunjuk dengan harapan memperbaiki catatan musim lalu di bawah asuhan Thomas Schaaf, Dutt malah membawa Bremen berada dalam krisis. Kekalahan telak 1-5 dari Borussia Dortmund (8/2) membuat mereka cuma terpaut tiga angka dari tim teratas di zona merah, Nuernberg (posisi 16).
Bisa ditebak, si bos menjadi sasaran kritik setelah Bremen hanya meraup satu poin di 2014. Media lokal mengungkapkan bukan tak mungkin Dutt bakal menjadi pelatih kelima yang kehilangan jabatan di Bundesliga musim ini.
“Situasi saat ini membuat saya susah tidur,” kata Manajer Thomas Eichin di situs Bild.
“Saya pikir kritik yang ditujukan kepada saya memang cocok dengan situasi sekarang. Kami harus menemukan stimulan, entah itu dari segi taktik atau materi latihan. Yang terpenting, tim harus tetap bersatu,” ujar Dutt.
Untunglah sang bos masih punya modal plus dukungan dari pemain. “Pelatih selalu menjadi sasaran. Sebagai tim, kami tetap di belakang dia sepenuhnya,” kata striker Nils Petersen.