Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Striker Liverpool, Luis Suarez, tidak lepas dari sejumlah kontroversi yang pernah dibuatnya. Akibatnya, bomber asal Uruguay itu kerap dicap sebagai pembuat onar, mulai dari aksi rasis, permainan kasar, hingga aksi aneh seperti menggigit pemain.
Meski demikian, Suarez mengklaim bahwa dirinya hanya melakukan dua kesalahan dalam karienya. Namun, sekarang dia telah melupakannya dan mulai untuk memperbaiki sikapnya di lapangan.
"Kesalahan pertama adalah saat saya bermain untuk Ajax dan mengigit pemain lawan. Kesalahan yang kedua saya lakukan saat saya menggigit Branislav Ivanovic," tutur Suarez kepada Sport 890 AM.
"Saya telah menyampaikan permohonan maaf dan semuanya telah berakhir. Tidak ada lagi yang perlu disesali. Hal-hal lainnya hanya seperti film yang diyakini orang-orang Inggris," ucap Suarez.
Soal kasusnya terhadap Patrice Evra, ia menuding hukuman yang diberikan kepadanya salah alamat. Pasalnya, tidak ada bukti yang menguatkan pelanggarannya terhadap Evra.
"Waktu itu saya merasa sagat sedih, tapi saya senang hari ini. Saya sudah berubah. Saya lebih bisa berpikir sebelum bertindak," kata mesin gol The Reds tersebut.