Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
sama menggunakan striker baru di LSI 2014.
Pelatih Salahudin memilih Shaka Bangura, pemain yang berstatus gagal seleksi di Persija, untuk menggantikan peran Djibril Coulibaly. Jadi, pertemuan ini merupakan laga yang tak biasa bagi Shaka.
"Shaka seorang penyerang yang dibutuhkan Barito. Saya suka pemain yang punya karakter ngeyel dan petarung. Ia tak hanya piawai mencetak gol, tapi juga memberi umpan matang bagi rekan yang berdiri bebas di depan," ujar Salahudin.
Ismed Sofyan, bek Persija, mengakui kualitas Shaka. Ia akan lebih fokus menjaga pergerakan Shaka.
"Secara individu saya paham bagaimana cara dia bermain. Bila dilihat penampilan di IIC dengan di Trofeo Persija tak jauh berbeda, yakni bagus pada saat bola daerah dan mengandalkan kecepatan. Pasti dia mempunyai ambisi besar untuk menunjukkan seluruh kemampuan yang dimiliki, kami harus lebih fokus dalam mengantisipasi dia," ungkap Ismed.
Sumber: Harian BOLA; Penulis: Gatot Susetyo/cw-3