Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
59. Inilah kemenangan pertama pada seri kedua Speedy NBL Indonesia di Hall A Gelora Bung Karno.
Stadium memimpin 19-18 pada kuarter pertama. Di kuarter kedua, terjadi persaingan sengit antara kedua. Skor kedua tim hanya 5-4 di kuarter kedua untuk kemenangan Garuda Kukar. Pada kuarter ketiga, Garuda menang dengan 26-19. Di kuarter keempat, Garuda menang lagi dengan 20-16.
Garuda memiliki field goal dengan 33%. Sementara field goal Stadium 28%. Garuda mendapatkan 36 angka di paint Stadium. Bandingkan dengan Stadium yang hanya memperoleh 22 angka dari paint.
Permainan cepat Garuda menghasilkan 12 poin dari fast break, sementara poin Stadium dari fast break hanya 9 angka. Stadium sukses membuat 11 angka dari 10 turnover Garuda. Sementara Garuda membuat 14 angka dari 16 turnover Stadium.
”Game plan berjalan dengan sangat baik. Jojo (sapaan Jonathan) melakukan tugasnya dengan baik,” puji AF Rinaldo, pelatih Garuda. ”Pemain muda lainnya, seperti Frans (Agustinus Tjaswadi) juga memberi kontribusi besar atas kemenangan ini,” lanjut Inal.
Sementara itu, pelatih Stadium Frankie Lim menyesalkan dropnya permain Merio Ferdiansyah dkk. "Yang sangat saya sesalkan, anak-anak bermain seperti tidak memiliki semangat untuk memenangkan pertandingan,” ketus Frankie Lim, head coach Stadium yang didatangkan dari Filipina.
Merio Ferdiansyah mencetak 20 angka untuk Stadium. Namun ia hanya memasukkan 2 dari 11 usaha 3pts. Dari field goal, Merio memasukkan 7 dari 20 usaha. Valentino Wuwungan mencetak 13 angka 6 rebound.
Dari Garuda Kukar, Chandistira Pranatyo membuat 13 angka, diikuti Fadlan Minallah 12 angka 9 rebound 3 assist. Difta Pratama menyumbangkan 10 angka 5 rebound.