Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pertemuan Persiram kontra Persik pada babak 8 besar Inter Island Cup 2014 di Stadion Manahan Solo, Senin (20/1) nanti, akan diwarnai permainan cepat dan adu lari. Pelatih Persik Aris Budi Sulistyo sangat suka bertemu Persiram.
“Dari dulu saya suka karakter tim-tim asal Papua. Mereka mengandalkan teknik, sportif, dan memiliki kecepatan lari. Ini seperti pakem yang saya terapkan di Persik saat ini. Pertandingan nanti akan enak ditonton karena kami akan sama-sama main terbuka,” tutur Aris Budi.
Aris memiliki beberapa pemain muda yang siap adu kepiawaian dengan pasukan Persiram. Faris Aditama akan difokuskan untuk menyisir sisi kanan pertahanan lawan dengan dribel dan kecepatan larinya.
Di lini tengah, Aris punya duet gelandang muda Rendi Irawan dan Tamsil Srijaya yang tak hanya mobil, tapi juga kecepatan menembus barikade lawan. “Kami akan menyerang dan menahan lawan mulai lini tengah. Rendi dan Tamsil akan membantu Jefri Dwi Hadi untuk meredam dan menyusun serangan kami,” ujar Aris Budi.
Namun Aris Budi mengakui lini depan belum memiliki pemain impor mumpuni untuk mendamping Dicky Firasat. Karena itu, Persik akan banyak melakukan tendangan dari lini kedua untuk menjebol gawang Persiram.
“Kami akan optimalkan semua peluang baik dari permainan terbuka maupun tendangan bebas. Soal pertahanan saya tak khawatir, karena ada bek-bek tangguh. Yang penting, anak-anak tak terpancing emosinya. Sehingga bisa tetap fokus pada permainan,” ucap Aris Budi.