Ranieri Merasa Pemain Monaco Terlalu Banyak

Tim dengan kekuatan finansial seolah tak terbatas seperti AS Monaco punya kebebasan berbelanja. Akan tetapi, sang pelatih Claudio Ranieri merasa skuat klub promosi Ligue 1 ini sudah terlalu banyak.

Monaco berbelanja besar-besaran di awal musim dengan puncaknya adalah membeli Radamel Falcao dari Atletico Madrid. Di bursa transfer musim dingin, mereka kembali membeli Lacina Traore striker jangkung (203 cm) dari Anzhi Makhachkala. Meski begitu, sang pemain belum tentu punya tempat.

Kini, Ranieri merasa skuatnya terlalu gemuk. "Tak mudah berlatih dengan 24 sampai 25 pemain nonkiper. Tak mudah juga menjual pemain. Meski begitu, saya seorang profesional dan pemain saya juga profesional. Memiliki banyak pemain juga memberikan saya kemudahan dalam memilih dan merotasi skuat," kata Ranieri di Maxifoot.

Kegemukan skuat ini berujung pada rencana perampingan dengan melepas Valere Germain, Andreas Wolf, Gary Coulibaly, Jakob Poulsen, dan Nacer Barazite.