Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
0 pada laga semifinal, Minggu (22/12). Sukses Persebaya ini memupus ambisi Persela yang berambisi mencatat sejarah dengan menjuarai PGJ untuk kali keempat secara beruntun.
Gol Persebaya dicetak oleh striker asingnya asal Kameruan, Emmanuel 'Pacho' Kemogne pada menit ke 70. Melawan Persela Lamongan, babak pertama Persebaya menerapkan skema ofensif dengan memasang 3 tombak yakni Emmanuel 'Pacho' Kemogne yang diapit oleh Rahman Lestahulu dan M. Ilham.
Asisten pelatih Persebaya, Tony Ho, memasang pemain muda Novri Setiawan sebagai starter di posisi bek kiri. Biasanya di posisi itu ditempati oleh Leo Saputra. Sedangkan di lini tengah, trio gelandang. Akbar Rasyid, Ari Priyatna dan Patrick Nzekou dipasang untuk berduel dengan kuartet gelandang Persela Lamongan, Catur Pamungkas, Pablo Azzura, Zaenal Arifin dan Arif Ariyanto.
Gol yang dicetak Pacho bermula dari aksi individu Greg Nwokolo yang berhasil melewati bek Persela dan memberikan umpan ke Pacho. Tendangan keras Pacho merobek sisi kanan gawang Persela.
Susunan pemain
Persebaya: Jendry Pitoy (g) Vava Mario Zagalo, Ambrizal, Hasim Kipauw, Novri Setiawan, Akbar Rasyid, Patrick Nzekou, Ari Priyatna, Rahman Lestahulu, M. Ilham, Emmanuel Kenmogne.
Persela: Khoirul Huda (g), Suroso, Eki Taufik, Dodok Anang, Taufik Kasrun, Catur Pamungkas, Pablo Azzura, Zaenal Arifin, Arif Ariyanto, Agung Suprayogi, Alion Kante.