Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sebuah tim WNBA, Los Angeles Sparks, ternyata tak bisa menahan diri dari kebangkrutan. Seperti dikabarkan SB Nation, pemilik Sparks, Paula Madison mengirimkan surat kepada presiden WNBA, Laurel Richie bahwa ia tak bisa lagi mengoperasikan Sparks usai tanggal 31 Desember 2013 lalu.
Seperti ditulis LA Times, semua karyawan sudah dirumahkan, termasuk GM Penny Toler, Presiden Vincent Malcolm, dan pelatih kepala Carol Ross. Para pemain Sparks masih mendapatkan gaji dan benetit sampai ada investor membeli klub ini.
WNBA pun bergerak menjadi pembeli baru. Kabarnya ada beberapa yang berminat membeli. Namun kapan deal rinci itu akan didapatkan masih menjadi tanda tanya. Salah satu yang berminat membeli adalah Golden State Warriors.
Yang masih belum jelas juga adalah si pembeli baru akan memindahkan franchise ataukah mempertahankannya di kota Los Angeles.
Sparks adalah salah satu pendiri liga WNBA sejak 1997. Sparks menjadi juara WNBA 2 kali yakni 2001 dan 2002. Pada 2003 mereka ke final namun gagal mendapatkan three peat.
Sparks identik dengan Lisa Leslie, yang menjadi duta WNBA dan ikon tim nasional putri AS. Tim ini juga memiliki ikon penting Candace Parker. Candace adalah skuad AS di Olimpiade, selain Rookie of the Year 2008, dan dua kali Most Valuable Player awards (2008 dan 2013).