Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Lima gelar yang diperebutkan di kelas dewasa divisi I Kejurnas PBSI 2013 menjadi milik Pelatnas PBSI Cipayung. Kepastian itu didapat setelah Simon Santoso memenangi duel kontra Hermansyah di tunggal putra, Sabtu (30/11).
Simon, yang mewakili provinsi DKI Jakarta, naik podium juara setelah menaklukkan rekan sesama wakil DKI Jakarta, Hermansyah, dua gim langsung dengan skor akhir 21-9, 21-14.
Sementara itu, di nomor tunggal putri, wakil Jawa Barat, Maziyyah Nadhir, meraih gelar setelah menaklukkan unggulan pertama milik Jawa Timur, Linda Wenifanetri. Maziyyah membuat kejutan dengan menundukkan Linda dua gim langsung 21-17, 21-16.
Dominasi Pelatnas semakin lengkap dengan gelar juara di nomor ganda campuran, lewat Alfian Eko Prasetya/Shendy Puspa Irawati, Agrippina Prima Rahmanto Putera/Hardianto di nomor ganda putra, dan Meiliana Jauhari/Komala Dewi juara di sektor ganda putri.
Menurut Manajer Tim Pelatnas PBSI, Aryono Miranat, hasil yang didapat di Kejurnas tahun ini cukup membuat pihaknya puas. Ia menilai hasil ini sudah semestinya didapat oleh pasukan Cipayung tersebut.
"Sudah seharusnya pemain-pemain pelatnas tampil lebih baik dan bisa menyapu bersih gelar juara. Persiapan kami jelang Kejurnas juga sudah cukup baik. Namun bukan berarti pemain dari klub tidak ada perlawanan, mereka juga bisa mengimbangi," kata Aryono di laman resmi PBSI.
Berikut hasil lengkap Kejurnas PBSI 2013: Tunggal Putra Simon Santoso (2/DKI Jakarta) vs Hermansyah (6/DKI Jakarta) 21-9, 21-14
Tunggal Putri Maziyyah Nadhir (Jawa Barat) vs Linda Wenifanetri (1/Jawa Timur) 21-17, 21-16
Ganda Putra Agrippina Prima Rahmanto Putera/Hardianto (4/DKI Jakarta-Jawa Barat) vs Fran Kurniawan/Bona Septano (Jawa Tengah/DKI Jakarta) 21-18, 21-15
Ganda Putri Meiliana Jauhari/Komala Dewi (Jawa Tengah) vs Melati Daeva Oktavianti/Rosyita Eka Putri Sari (1/Jawa Tengah) 21-18, 21-12
Ganda Campuran Alfian Eko Prasetya/Shendy Puspa Irawati (DKI Jakarta/Jawa Tengah) vs Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja (4/Jawa Tengah) 22-20, 19-21, 21-9