Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Hasil tes pramusim di Sepang dinilai bos tim Monster Energy Yamaha MotoGP, Lin Jarvis, akan menjadi kunci performa timnya pada MotoGP 2019.
Yamaha dan tim-tim peserta MotoGP 2019 lain dijadwalkan melakoni uji coba pramusim di Sirkuit Internasional Sepang, Malaysia, 6-8 Februari mendatang.
Tes di Negeri Jiran ini bakal menjadi uji coba kedua terakhir sebelum musim kompetisi MotoGP 2019 resmi bergulir di Qatar, 8-10 Maret.
"Tes di Sepang akan menjadi kunci dari kinerja tim kami. Jika kami bisa memulai tes Sepang dengan baik, saya yakin kami dapat menjalani musim depan dengan baik juga," ujar Lin Jarvis pada acara peluncuran tim di Four Seasons Hotel, Jakarta, Senin (4/2/2019), dilansir dari BolaSport.com.
Yamaha tampil mengecewakan pada musim lalu.
Dari 19 seri balap yang digelar sepanjang MotoGP 2018, tim pabrikan Jepang itu cuma bisa menang sekali.
Kemenangan tersebut diraih Maverick Vinales pada seri balap alias grand prix (GP) Australia.
Selebihnya, gelar juara seri balap silih berganti jadi milik Marc Marquez (Repsol Honda) serta duo rider Ducati, Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo.
Rapor ini jelas tidak bisa dibanggakan oleh Lin Jarvis.
Dia pun mengakui bahwa ada sejumlah kesalahan yang telah dilakukan timnya selama mengarungi musim lalu.
Baca Juga : Soal Warna Livery Baru, Valentino Rossi Bilang Mirip Man In Black
Untuk itu, Jarvis berusaha menebus kesalahan tersebut dengan melakukan sejumlah penyesuaian.
"Kami melakukan perubahan setelah musim lalu tidak berjalan sesuai dengan harapan kami. Bukan hanya di level mesin, tetapi juga di bagian pebalap," ujar Jarvis.
"Di level mesin, kami kini punya tim pengembangan di Eropa, tepatnya di Italia, sementara di bagian pebalap, ada perubahan pada kru tim, baik kru tim Rossi maupun Vinales," tutur Jarvis lagi.
Lebih lanjut, Lin Jarvis berharap segala upaya perubahan itu bisa memberi dampak positif di tim Yamaha pada musim depan.
Baca Juga : Tim Monster Energy Yamaha MotoGP Resmi Luncurkan Livery Baru
Musim lalu, dua pebalap Yamaha, Valentino Rossi dan Maverick Vinales, hanya bisa menyelesaikan musim kompetisi MotoGP 2018 di peringkat ketiga dan keempat.
Hasil itu menempatkan tim Yamaha hanya dapat menempati urutan ketiga pada klasemen akhir manufaktur dan tim.
Mereka kalah dari tim Honda dan Ducati yang berturut-turut berada di posisi kesatu dan kedua.