Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Penulis: Tjahjo Sasongko
JUARA.NET - Petarung Irlandia Conor McGregor dan Donald "Cowboy" Cerrone masih belum bisa dipastikan saling berhadapan usai rencana ini dibantah oleh Presiden UFC, Dana White.
Baik McGregor dan Cerrone telah sepakat untuk bertarung di kelas ringan dan diyakinkan pula lewat pernyataan komentator olahraga, Joe Rogan.
Ia menyebut pertarungan ini telah dijadwal akan segera berlangsung.
"Setahu saya, rencana pertarungan ini telah disepakati," kata Rogan, Sabtu pekan lalu.
Namun pernyataan Rogan ini dibantah oleh Presiden UFC, Dana White.
Dalam wawancara dengan TMZ, White mengatakan, "Tidak benar. Bahkan masih sangat jauh."
Baca Juga : Barcelona Spain Masters 2019 - Tontowi Ingin Ajak Winny ke Semifinal
Meski begitu, White mengaku sangat berharap pertarungan ini dapat terwujud.
"Saya ingin Conor (McGregor) bertarung pada tengah tahun ini. Kedua petarung ini ingin segera bertemu dan mereka layak mewujudkannya."
"Cowboy (Cerrone) bersdia menghadapi siapa pun lawannya. Kami menyodorkan Hernandez yang masih muda dan ganas, Cowboy mampu menghadapi dan mengalahkannya," kata White lagi.
Cerrone memukul KO Alexander Hernandez saat bertarung di kelas ringan, Januari lalu.
Setelah kemenangan inilah ia melontarkan tantangan kepada McGregor.
"Saya masih mampu. Saya ingin menghadapi petarung lima besar. Saya bahkan ingin menghadapi Conor jika ia setuju."
Baca Juga : Brexit Dinilai Akan Kacaukan Formula 1 dan Tim-tim dari Inggris
McGregor menyambut baik tantangan tersebut.
Ia menuliskan pesan melalui akun twitter-nya,"Melihat pertarunganmu, Donald, saya bersedia menghadapimu. Selamat."
Saat ini McGregor masih dalam status skorsing larangan bertarung selama enam bulan menyusul peristiwa perkelahian massal usai pertarungannya menghadapi Khabib Nurmagomedov pada UFC 229, 6 Oktober lalu.
Ia baru diijinkan bertarung lagi pada April.