Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Salah satu kota di China, Chengdu, menawarkan diri sebagai tuan rumah Kejuaraan Dunia Tenis Meja 2022.
Pihak dari Federasi Internasional Tenis Meja (ITTF) telah mengevaluasi proposal yang telah diajukan oleh China.
Sejauh ini, sudah ada dua kota selain Chengdu yang mengajukan diri sebagai tuan rumah Kejuaraan Dunia Tenis Meja pada tahun 2022.
Baca Juga : All England Open 2019 - Stamina Drop, Shi Yuqi Gagal Pertahankan Gelar
Dua kota tersebut ialah Lisbon (Portugal) dan Kitakyushu (Jepang). Adapun ketiga kota tersebut nantinya bakal bersaing ketat dengan menampilkan presentasi selama 10 menit di hadapan ITTF.
Presentasi tersebut kemungkinan akan dihelat pada rapat umum tahunan ITTF di Budapest, Hungaria, pada bulan April 2019.
"Proses bidding pada tiga kandidat kota tersebut akan sangat ketat," tutur Direktur Marketing ITTF, Matthew Pound.
Matthew Pound pun menyatakan bahwa ketiga kota dari tiap negara tersebut memiliki kelebihan masing-masing di bidang tensi meja.
"Portugal punya pangsa pasar besar tenis meja di Eropa, jadi mereka punya dukungan penuh dari negara Eropa lainnya," ucap Pound.
"(Sedangkan) Jepang adalah negara tenis meja yang kuat. Dan China pun sebagai negara yang tak kalah kuat akan sangat bertekad memenangkannya," imbuhnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Asosiasi tenis Meja China, Liu Yi, mengungkapkan optimistis mereka dalam memenangkan proses bidding tersebut.
"Tenis meja dapat dilihat sebagai simbol negara China," ujar Liu.
"Kami memiliki tim profesional level atas dunia serta memiliki penggemar yang antusias (terhadap tenis meja) sangat banyak," ujar Liu lagi.
Baca Juga : Hasil Kualifikasi MotoGP Qatar 2019 - Vinales Raih Pole Position
Liu juga menyatakan bahwa kota Chengdu ialah kota yang berkualitas dan sangat siap menggelar event tersebut.
Hal tersebut tak lepas dari infrastruktur canggih, pembangunan ekonomi tingkat tinggi serta budaya menarik yang dimiliki oeh Chengdu.
Kejuaraan Dunia Tenis Meja 2022 merupakan kejuaraan beregu yang akan mempertandingkan 32 tim putri dan tim putra terbaik dunia.
Sebanyak 32 tim tersebut akan dibagi menjadi 8 grup yang masing-masing grup terdapat 4 tim yang akan saling bertanding.
Kemudian dua tim teratas akan maju ke babak 16 besar dengan sistem gugur untuk meraih predikat tim terbaik.
View this post on InstagramKalian setuju? . #solskjaer #manchesterunited
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on