Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.net - Pelatih baru ganda putri India, Flandy Limpele dan Namrih Suroto, diakui sangat membantu meningkatkan performa Ashwini Ponnappa/N Sikki Reddy di Open India 2019.
Meski berstatus sebagai pemain tuan rumah, Ashwini Ponnappa/N Sikki Reddy bukanlah pasangan ganda putri yang diunggulkan pada India Open 2019.
Ashwinni Ponnappa/N Sikki Reddy berhasil mengalahkan wakil China pada babak kesatu turnamen India Open 2019.
Bertanding di Siri Fort Indoor Stadium, New Delhi, India, Selasa (26/3/2019), Ponnappa/Reddy sukses menundukkan unggulan keenam asal China, Li Wenmei/Zheng Yu, dalam laga ketat selama dua gim yang berakhir dengan skor 22-20, 21-19.
Baca Juga : Hasil India Open 2019 - Greysia/Apriyani Lolos ke Babak 16 Besar
Keberhasilan pasangan nomor 23 dunia itu pun seolah memutus nasib sial pada beberapa turnamen terakhir.
Sebelum India Open 2019, duet Ponnappa/Reddy selalu terhenti pada babak kesatu.
"Kami sangat ingin memenangkan beberapa turnamen. Sudah beberapa kali kami selalu terhenti pada babak kesatu atau kedua. Kami ingin mematahkan 'kutukan' tersebut," ucap Ponnappa yang dilansir JUARA.net dari Times of India.
"Hasil pertandingan hari ini telah memberikan kami rasa percaya diri. Kami butuh laga seperti itu lebih banyak, tujuan kami adalah konsisten hingga ke babak perempat final maupun semifinal," kata dia lagi.
Baca Juga : Ditaksir Dua Klub Raksasa, Man United Enggan Jual Rashford dan Pogba
Adanya pelatih baru asal Indonesia, Flandy Limpele dan Namrih Suroto, diakui Ashwini Ponnappa sangat membantu meningkatkan performa dia dan N Sikky Reddy.
Bahkan, Ponnappa mengakui bahwa teknik-teknik yang diajarkan oleh Limpele seperti cara pengembalian servis dari lawan sangat membantu dia dalam memenangi laga kontra Li/Zheng.
"Pelatih kami, Flandy Limpele, adalah sosok pemain yang sangat cerdik dan taktis. Pastinya berkat didikan beliau itu sangat membantu kami," ujar Ponnappa memuji.
"Berfokus pada cara servis dan pengembalian servis, itulah yang membuat permainan kami beda. Kami juga tidak buru-buru dan banyak bersabar," kata dia.
Senada dengan Ponappa, Reddy pun menilai arahan yang diberikan oleh Flandy menjadikan dia lebih bersabar dalam memukul shuttlecock.
Baca Juga : Legenda Prancis Sarankan Memphis Depay Kembali ke Liga Inggris
"Pelatih kami memberikan arahan untuk membuka diri dan bersiap untuk poin berikutnya, tidak perlu keras dalam memukul, cukup menyelesaikannya saja asal shuttlecock masuk dulu," ujar Reddy.
Pada babak kedua India Open 2019, Ponnappa/Reddy bakal berjumpa lagi dengan ganda putri China.
Kali ini, lawan meraka adalah Chen Xiaofei/Zhou Chaomin.
Andai mereka menang lagi, mereka berpeluang menjumpai wakil Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, pada babak perempat final India Open 2019.
Syaratnya, baik Ponnappa/Reddy maupun Greysia/Apriyani sama-sama memenangi laga babak kedua.