Kejuaraan Asia 2019 - Kejutan Shesar Hiren, Tumbangkan Unggulan Turnamen

JUARA.net - Shesar Hiren Rhustavito (25 tahun) membuat salah satu kejutan pada babak pertama Kejuaraan Asia 2019 dengan mengalahkan wakil India yang berstatus unggulan kelima, Kidambi Srikanth di Wuhan Sports Center, China, Rabu (24/4/2019).

Pemain tunggal putra Indonesia tersebut mengalahkan Kidambi Srikanth dengan skor 21-16, 22-20.

Kemenangan tersebut layak disebut kejutan besar karena Shesar Hiren Rhustavito bukan pemain unggulan dan Kidambi juga sudah lebih berpengalaman.

Kidambi Srikanth sudah mengoleksi 11 gelar sepanjang kariernya, termasuk titel Swiss Open 2015 dengan mengalahkan Viktor Axelsen.

Dengan hasil ini, Indonesia dipastikan masih punya dua wakil tunggal putra pada babak kedua Kejuaraan Asia 2019.

Selain Shesar, pemain senior Tommy Sugiarto juga melangkah ke putaran berikutnya.

Jalannya pertandingan

Shesar mengejutkan Kidambi pada gim pertama dengan memimpin 10-6.

Dia bisa meraup poin demi poin untuk mempertahankan keunggulan, meski Kidambi bangkit dan mendekatkan skor menjadi 11-12.

Sadar bahwa Kidambi mulai menempel, Shesar menambah tiga poin untuk kembali memperlebar margin poin.

Skor pun berubah menjadi 15-11 untuk keunggulan Shesar.

Namun, Kidambi belum menyerah. Dia kembali berusaha mengejar perolehan skor Shesar hingga hanya berselisih dua poin (16-18).

Shesar lalu menjawab tantangan sang lawan dengan meraih tiga poin berikutnya secara beruntun untuk meraih kemenangan.

Baca Juga : Piala Indonesia - Gol Sang Mantan Bikin Persib Kalah dari Borneo FC

Kekalahan pada gim pertama membuat Kidambi bangkit pada gim kedua.

Dia lebih siap mengimbangi permainan Shesar, sehingga bisa memaksakan imbang 7-7, sebelum akhirnya berbalik unggul 8-7.

Pertandingan gim kedua berlangsung lebih ketat setelah itu karena kedua pemain saling kejar-mengejar poin.

Shesar sempat menyamakan kedudukan menjadi 11-11, tetapi langkahnya tertahan setelah Kidambi mencetak empat angka berturut-turut menjadi 15-11.

Meski tertinggal, Shesar memaksa Kidambi bekerja keras.

Dia merebut tiga poin beruntun saat tertinggal 13-18, sehingga gap skor menjadi 16-18.

Kesabaran Shesar seperti terjawab setelah dia sanggup menyamakan kedudukan menjadi 19-19, sebelum ganti unggul dan meraih match point.

Kidambi tidak mau menyerah begitu saja dan kembali menyamakan skor menjadi 20-20.

Lagi-lagi, Shesar bisa kembali unggul 21-20. Dia pun merebut poin kemenangan dan memulangkan Kidambi.