BAM: Kami Tak Akan Korbankan Pemain Lain pada Kejuaraan Dunia 2019

BOLASPORT.COM - Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) menjelaskan proses pemilihan dan pengiriman pemain pada Kejuaraan Dunia 2019.

Kejuaraan Dunia 2019 sejatinya akan diselenggarakan di St. Jakobshalle di Basel, Swiss, pada 19-25 Agustus 2019.

Pihak BAM mengaku akan berlaku adil dalam memilih dan mengirimkan wakil tunggal putra Malaysia dalam ajang itu.

Proses pengiriman pemain ini dipilih berdasarkan peringkat para pemain dalam periode kualifikasi Kejuaraan Dunia yang berakhir pada 30 April 2019.

Baca Juga: Ada 3 Rencana Laga Besar yang Dimiliki Khabib Nurmagomedov

Berdasarkan kualifikasi menuju Kejuaraan Dunia 2019, ada dua tunggal putra Negeri Jiran yang lolos, yakni Lee Zii Jia dan Daren Liew.

Saat ini Lee Zii Jia ada di peringkat ke-21, sedangkan Daren Liew berada tiga setrip di bawahnya.

Adapun nasib Lee Chong Wei kemungkinan besar tak bisa tampil pada Kejuaraan Dunia 2019 akibat peringkatnya yang telah terjun ke nomor 115 dunia.

Baca Juga: Terungkap! Ronaldo Punya Mental Baja Karena Terbiasa Lakukan Hal ini Sejak Kecil

Hal itu terjadi lantaran regulasi dari Badminton World Federation (BWF) yang menyebut setiap negara hanya bisa mengirimkan maksimal dua wakil jika keduanya berada di posisi 150 besar.

Lee Chong Wei sendiri bisa saja tetap tampil pada Kejuaraan Dunia 2019 jika BWF memberikan wildcard.

Akan tetapi, BWF telah mengonfirmasi bahwa tak akan mengeluarkan wildcard pada edisi Kejuaraan Dunia tahun ini.

Peluang bagi Lee Chong Wei masih ada lewat hak prerogatif milik BAM yang bisa saja mengirim pemain tanpa melihat peringkat mereka.

Apalagi, Daren Liew saat ini diketahui sudah tidak lagi bernaung di BAM.

Baca Juga: VIDEO - Super Human! Nenek Berusia 86 Tahun ini Jadi Atlet Gymnastic Tertua

Meski demikian Mohamad Norza Zakaria (Ketua BAM) telah menegaskan bahwa mereka tak mau mengorbankan pemain lain demi Lee Chong Wei.

"Seperti yang kita ketahui, Chong Wei tidak lolos dan dia hingga sekarang masih berupaya memulihkan kesehatannya," ucap Norza Zakaria dilansir JUARA dari the Star.

"Saya serahkan keputusan soal pengiriman pemain kepada Komite Pelatihan dan Pendidikan. Namun kami sepertinya akan mengizinkan para pemain yang memang terkualifikasi," ucap dia.