Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.net - Suzuki berada dalam posisi kuat musim ini dengan rider andalan mereka, Alex Rins, hanya terpaut dua poin dari Andrea Dovizioso di posisi kedua klasemen sementara Kejuaraan Dunia MotoGP 2019.
Konsistensi Alex Rins adalah salah satu senjata utamanya musim ini. Pembalap asal Spanyol itu tak pernah finish lebih rendah dari posisi kelima dalam enam dari tujuh balapan MotoGP 2019.
Pencapaian tertingginya musim ini tentu saja kala ia menyabet gelar juara di MotoGP Americas, memanfaatkan dengan baik kesalahan Marc Marquez yang terjatuh saat sedang leading.
Performa kuat Alex Rins mendapat pujian dari manajer tim Suzuki, Davide Brivio.
Baca Juga: Berita MotoGP - Bradley Smith Panik Ketika Tahu Akan Menabrak Aleix Espargaro
"Kami berada di posisi ketiga Kejuaraan Dunia MotoGP. Tim tahu bahwa berada di posisi ini tidak lah mudah, kami mempunya beberapa pesaing kuat," ujar Brivio.
Ia lalu menekankan bagaimana Suzuki selalu berupaya untuk finish peringkat 4 atau 5 pada setiap serinya dan menyerang podium apabila ada jendela yang terbuka, seperti di Austin.
Brivio pun mengungkapkan bahwa Rins sebenarnya berpeluang untuk duduk di podium pada MotoGP Catalunya 2019.
Penampilan Rins pada balapan ketujuh MotoGP musim ini tersebut sudah cukup kompetitif bersama motor Suzuki GSX-RR miliknya.
Mengawali balapan dari urutan kedelapan, pembalap yang kini berusia 23 tahun itu menikmati duelnya dengan Danilo Petrucci dan rookie dari tim Petronas Yamaha SRT yakni Fabio Quartararo.
Baca Juga: Berita MotoGP - Marc Marquez: Saya Benci Jika ada yang Bilang Saya Telah Menjadi Juara Musim Ini!
Rins sempat membuat kesalahan. Akibatnya, dia gagal meraih angka saat dia tidak bisa mengendalikan laju motornya pada putaran akhir dan dia terlempar dari posisi loma besar.
Berkat ketenangan, pengalaman, dan performa motornya, rider berpaspor Spanyol itu berhasil finis di urutan empat dan berhak mendapat tambahan 13 poin dari balapan kali ini.
"Kami seharusnya bisa mendapat lebih dari peringkat keempat di Barcelona, tetapi duel melawan Ducati terbukti sulit. Alex tampil sangat kuat walau membuat kesalahan," tuturnya lagi.
"Penting bagi kami untuk tetap kompetitif pada setiap balapan."