Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Raihan prestasi Jonatan Christie terus memunculkan harapan tinggi dari publik Tanah Air. Namun, Jonatan justru menganggap dirinya masih jauh dari Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.
Jonatan Christie menjadi salah satu tunggal putra Indonesia yang berhasil mencuri perhatian bulu tangkis dunia.
Jonatan Christie mampu menyabet keping medali emas Asian Games 2018 pada usia 20 tahun.
Meski sejak menjuarai ajang empat tahunan tersebut performanya disebut-sebut mulai menurun, Jonatan mampu menjawab keraguan publik lewat kejutan besar pada Malaysia Open 2019, April lalu.
Baca Juga: Berita Bulu Tangkis - Kidambi Srikanth Ingin Torehkan Hasil Manis pada Olimpiade 2020
Di sana, Jonatan yang tak diunggulkan sukses menyingkirkan dua unggulan yakni Kento Momota (Jepang) dan Viktor Axelsen (Denmark).
Kendati harus terhenti di babak perempat final di tangan Chen Long (China), penampilan Jonatan kala itu mendapat apresiasi besar.
Pada laga tersebut, permainan Jonatan terlihat semakin matang dan akurat, jauh berbeda dari gaya bermain dia sebelumnya.
Grafik positif Jonatan pun tak berhenti sampai di situ.