Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Petenis putra asal Spanyol, Rafael Nadal, mengakui bahwa dirinya sempat merasa tertekan saat melakoni duel semifinal Wimbledon 2019 kontra Roger Federer (Swiss).
Pada pertandingan yang berlangsung di All England Club, London, Jumat (12/7/2019), Rafael Nadal mesti mengakui keunggulan Federer lewat pertarungan sengit empat set, 6-7 (7), 6-1, 3-6, 4-6 dalam durasi 182 menit.
Kekalahan Rafael Nadal atas Roger Federer tersebut menjadi kekalahan ke-16 sepanjang 40 pertemuan mereka.
Seusai laga, pada konferensi pers, Rafael Nadal pun menyebutkan ada rasa khawatir yang dirasakannya sepanjang bergulirnya pertandingan.
Baca Juga: Masih Trauma, Andy Murray Belum Mau Kembali Bermain di Sektor Tunggal
Nadal pun menyebut bahwa Federer memang bermain lebih siap. Sedangkan, Nadal merasa kurang nyaman dengan teknik backhand-nya.
Berbanding terbalik dengan Nadal, Roger Federer justru semakin lihai mengayunkan teknik backhand yang ciamik.
Pukulan-pukulan backhand Federer kerap menjadi senjata andalannya dalam menghadapi Nadal sepanjang laga.
.@rogerfederer found all the angles against Rafael Nadal on Centre Court. ????
— ATP Tour (@ATP_Tour) July 12, 2019
????: @Wimbledonpic.twitter.com/wunmPykgOR
Apalagi, kali ini Federer menghadapi Nadal di lapangan rumput, jenis lapangan yang lebih Federer kuasai.