Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.net - Meskipun gugur pada ajang Indonesia Open 2019, Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow memiliki harapan pada ajang Olimpiade 2020.
Duet Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow mampu dikalahkan oleh lawannya asal Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying dengan skor 11-21, 21-14, dan 14-21.
Dengan hasil tersebut pupus sudah harapan ganda campuran tanah air pada ajang Indonesia Open 2019 .
Baca Juga: Indonesia Open 2019 - Ke Semifinal, Ahsan/Hendra: Pengalaman Punya Faktor
Meskipun begitu, Tontowi/Winny akan memperbaiki kesalahan yang harus diperbaiki serta meningkatkan performa permainan.
"Ya tadi banyak yang perlu diperbaiki ya, mulai dari mental kita, lalu gimana merapihkan pertahanan kita tadi," kata Tontowi.
Winny mengungkapkan salah satu faktor kesalahannya tadi yaitu kurangnya sabar dalam permainan, ia sering ingin cepat-cepat ambil poin.
Pelatih ganda campuran Indonesia, Richard Mainaky pun memberikan pandangannya mengenai permainan Tontowi/Winny.
"Ya tidak apa-apa kita kalah ya, ini kita terima karena pengalamannya juga kurang. Ini menjadi salah satu proses regenerasi juga," tutur Richard.
Pasca kekalahan atas ganda campuran Malaysia, Richard mengatakan bahwa mereka akan mempersiapkan jelang menuju Olimpiade 2020.
Baca Juga: Indonesia Open 2019 - Ahsan/Hendra Ungkap Rahasia Tampil Konsisten
"Ya kita akan tatap olimpiade ya, jadikan ini sebuah pelajaran untuk kita semua agar kedepannya lebih baik lagi tentunya. Kita optimis untuk menuju olimpiade mendatang," ujar Richard.
Hal itu juga senada dengan yang dikatakan oleh Tontowi/Winny untuk bangkit serta bersaing untuk ajang berikutnya
"Kita akan berusaha terus ya, masih ada beberapa turnamen yang harus kita perjuangkan sebelum ke olimpiade. Jadi, kita tetap akan tingkatkan fokus dan permainan," kata Tontowi.
Richard Mainaky pun juga tetap mengapresiasi permainan ganda campuran Indonesia tersebut, meskipun meraih hasil minor.