Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bos Ferrari Ungkap Alasan Vettel Berhenti Hanya 100 Meter dari Pintu Masuk Pit

By Firzie A. Idris - Senin, 30 September 2019 | 18:58 WIB
Momen ketika mobil pembalap Ferrari, Sebastian Vettel, mengalami kerusakan mesin dan tidak dapat melanjutkan GP Rusia Minggu (29/9/2019) (TWITTER.COM/F1)

JUARA.net - Principal Ferrari, Mattia Binotto, mengatakan kalau Sebastian Vettel hanya mengikuti prosedur keselamatan ketika ia memarkir mobilnya di pinggiran trek ketimbang memaksakan diri menyetir ke pit pada Formula 1 Rusia, Minggu (29/9/2019).

Mobil Vettel mengalami masalah elektronik pada lap pertama setelah ia keluar dari pit.

Virtual safety car lalu diaktifkan ketika ia memarkir mobilnya di Tikungan 15.

Kondisi ini menjadi mimpi buruk bagi Ferrari karena Lewis Hamilton (yang mengambil alih posisi pertama setelah Vettel masuk pit) dapat berganti masuk pit dalam kondisi VSC, sehingga ia tak banyak kehilangan waktu ketimbang kalau berhenti saat balapan berlangsung.

Padahal, VSC tak perlu keluar apabila mobil SF90 Vettel bisa masuk pit lane, yang hanya berjarak 100 meter dari tempatnya berhenti.

Pit stop Lewis Hamilton membuat Charles Leclerc tak bisa menyerang sang juara dunia dan rekannya di tim Mercedes, Valtteri Bottas, hingga akhir balapan.

Pabrikan asal Jerman itu akhirnya mengirim 2 pembalap ke posisi 1-2 di podium di Formula 1 Rusia 2019 untuk pertama kalinya sejak GP Inggris pada pertengahan Juli.

"Sayang sebenarnya, karena Vettel hanya berjarak 100 meter dari pintu masuk pit. Akan tetapi, keputusan telah dibuat demi keselamatan semua pihak," ujar Mattia Binotto, seperti dikutip JUARA.net dari Motorsport Italia.

"Apabila problemnya berasal dari bagian motor lain, mungkin kami bisa memintanya masuk pit. Akan tetapi, Seb mendapat pelatihan agar berhenti secepat mungkin."

Ia mengatakan bahwa kerusakan MGU-K, generator yang menghasilkan 160 tenaga kuda, di sistem hibrid mobil Sebastian Vettel ini normalnya tak berbahaya.

Baca Juga: Drake dan Serena Williams akan Mempromosikan Jersey Baru Liverpool

Akan tetapi, tim Ferrari ketika itu tak tahu pasti problem dan kerusakan seperti apa yang dialami sang juara dunia empat kali tersebut.

"Kami hanya tahu bahwa terjadi suatu masalah di insulasi listrik," tutur pria asal Italia ini lagi.

Masalah MGU-K juga terjadi ke mobil Charles Leclerc pada GP Bahrain.

Michael Masi, race director FIA pun memuji aksi Vettel pada balapan tersebut, terutama karena ia bisa memarkir mobil sedemikian rupa sehingga bisa langsung ditangani oleh para marshal.

"Sebastian melakukan hal terpuji dengan memarkir mobil dekat ke pintu keluar di pinggir lintasan. Ia memarkir mobilnya dengan baik sehingga para marshal bisa menariknya ke area aman," ujar Masi.

Pada balapan ini, Sebastian Vettel juga menuai kontroversi karena ia tiga kali menolak instruksi tim untuk membiarkan Charles Leclerc lewat.

Baca Juga: Gagal Bawa Pulang Gelar Juara, Intanon Minta Maaf ke Fajar Alfian

Pada awal balapan, Charles Leclerc seperti membuat kesalahan yang menyebabkan sang pole sitter kehilangan posisi pertama ke Sebastan Vettel pada tikungan pertama.

Namun, komunikasi dari garasi tim dua lap menyebutkan bahwa Leclerc diinstruksikan untuk mengambil kembali tempat pertama "nanti belakangan di balapan".

Komunikasi ini tampak sebagai bagian dari strategi tim yang diatur sebelum balapan.

Vettel ternyata diizinkan untuk melewati Leclerc agar Ferrari mengamankan posisi 1-2 dari serangan driver-driver Mercedes sebelum pembalap berusia 32 tahun ini merelakan tempat pertama untuk Leclerc kembali.

Pada lap kelima, komunikasi Ferrari menginstruksikan kepada Leclerc bahwa "Seb akan mengizinkan kamu lewat pada lap berikut".

Namun, masalah mengemuka ketika pria yang musim lalu menjadi runners up Lewis Hamilton di Kejuaraan Dunia Formula 1 ini berkata, "Saya bisa melewati dia."

Ferrari lalu kembali menginstruksikan Vettel untuk mengizinkan Leclerc lewat.

Baca Juga: Hasil F1 GP Rusia 2019 - Hamilton Juara, Vettel Gigit Jari

Akan tetapi, lagi-lagi juara dunia 4 kali ini menolak dan mengatakan bahwa Leclerc seharusnya menambah kecepatan untuk menyalipnya.

Sang rookie tak bisa berkata banyak, "Kalian meminta saya ke belakang. Saya menghormati semuanya. Kita berbicara lagi nanti."

Vettel kemudian diminta untuk kali ketiga oleh tim Ferrari agar mengizinkan Leclerc lewat.

Akan tetapi pembalap berusia 32 tahun ini bergeming.

Tim akhirnya mengabarkan Leclerc bahwa, "pertukaran akan dilakukan nanti."

Nah, Ferrari akhirnya melakukan swap ketika Leclerc masuk pit pada lap 22. Ia mendapat ban baru dan diberi 4 lap untuk mengejar Vettel, ketika pembalap asal Jerman itu gantian masuk pit.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P